Viral! Dugaan Penipuan Tiket Konser BLACKPINK, Polisi Beri Imbauan

JABAR EKSPRES – Viral kasus dugaan penipuan dari penjualan tiket konser BLACKPINK.

Baru-baru ini jagat maya dikejutkan dengan kasus dugaan penipuan penjualan tiket konser BLACKPINK yang tenagh viral.

Dalam akun Twitter mengungkap adanya dugaan kasus penipuan penjualan tiket Konser BLACKPINK yang merugikan banyak orang hingga viral dan menjadi perbincangan hangat netizen.

BACA JUGA: Kiky Saputri Nonton Konser BLACKPINK dan Dinotice Jennie Serta Lisa

Dugaan penipuan penjualan tiket konser BLACKPINK yang viral di Twitter tersebut ditujukan kepada pemilik akun Instagram @mbajastip_.

Kemudian hal itu mendapatkan reaksi dari sejumlah pihak termasuk Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko.

Trunoyudo mengatakan bahwa pihaknya melalui Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah melakukan langkah-langkah penyelidikan terkait dugaan penipuan tersebut.

Meskipun, kata Trunoyudo mengungkapkan bahwa hingga kini pihaknya belum mendapatkan laporan atas dugaan kasus penipuan tiket konser girl grup asal Korea Selatan itu.

“Dalam hal ini Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya sudah melakukan langkah-langkah penyelidikan.

Namun sejauh ini belum adanya laporan secara resmi kepada Polda Metro Jaya,” kata Trunoyudo kepada wartawan, dikutip JabarEkspres.com dari PMJ News pada Selasa, 14 Maret 2023.

Sebelumnya, isu tersebut mencuat di Twitter bahkan kini sudah dibanjiri beragam komentar netizen.

Pada awalnya pengguna akun Twitter berinisial DH menyebutkan adanya kerugian terkait dugaan penipuan penjualan tiket konser BLACKPINK.

Bahkan DH juga menyebut nominal kerugian korban cukup fantastis yakni mencapai Rp172 juta.

Namun, DH juga belum menjelaskan pihak korban sudah membuat laporan atau belum kepada pihak kepolisian.

Sehingga Trunoyudo mengimbau korban yang merasa dirugikan oleh kasus dugaan penipuan penjualan tiket konser itu untuk segera membuat laporan.

Tujuannya yakni agar bisa segera ditindak lanjuti oleh pihak kepolisian.

“Maka dari itu kami menghimbau untuk segera membuat laporan,” katanya.

Meskipun belum ada laporan secara resmi, pihak penyidik dikabarkan telah menghubungi para korban untuk segera membuat laporan ke Polda Metro Jaya.

“Langkah penyidik sudah menghubungi para korban untuk membuat laporan ke Polda Metro Jaya,” katanya, memungkasi.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan