JABAR EKSPRES – Cara meminjam uang secara cepat untuk modal usaha dan bisa langsung cair dengan mudah salah satunya adalah melalui aplikasi Pinjaman Online (Pinjol) limit besar di atas Rp 100 juta, ratusan juta tanpa agunan legal OJK terbaik 2023.
Persyaratan yang dibutuhkan tidak terlalu rumit ketika Anda meganjukan pinjaman di aplikasi Pinjol limit besar di atas Rp 100 juta yang akan kami rekomendasikan sebagai solusi finansial Anda.
Uang untuk modal usaha atau mencicil rumah tentu akan membutuhkan jumlah nominal yang besar dan jangka waktu yang cukup lama untuk melunasinya.
Maka dari itu, Anda perlu mencoba menggunaka Aplikasi Pinjol limit besar di atas Rp 100 juta, ratusan juta tanpa agunan yang legal sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Rekomendasi 7 Pinjol limit besar ini juga merupakan beberapa dari Pinjol terbaik pada tahun 2023 ini karena menawarkan kredit tanpa agunan dan jaminan.
Cukup lampirkan KTP dan NPWP serta beberapa persyaratan tambahan lainnya, Anda bisa langsung mengajukan pinjaman di beberapa aplikasi yang paling cocok untuk Anda di bawah ini.
7 Aplikasi Pinjol Limit Besar di Atas Rp 100 Juta, Ratusan Juta Tanpa Agunan
Berikut adalah rekomendasi 7 aplikasi Pinjol limit besar di atas Rp 100 juta, bisa pinjam ratusan juta tanpa agunan serta legal dan terdaftar di OJK.
- Permata KTA
Permata KTA atau KTA Permata Bank merupakan fasilitas Pinjol limit besar yang diberikan oleh Bank Permata. Jumlah maksimum yang diberikan mencapai Rp300 juta dengan tenor hingga 5 tahun.
Permata KTA memiliki suku bunga rendah dan kompetitif mulai dari 0.88% per bulan. Persyaratan dokumen yang diminta pun cukup mudah, yaitu dengan melampirkan e-KTP dan NPWP (jika pengajuan di atas Rp50 Juta), dan rekening nasabah PermataBank.
Setelah mengajukan pinjaman, uang akan otomatis masuk ke rekening PermataBank.
Namun biaya administrasi yang ditetapkan cukup besar, yakni mencapai 1% sampai 4% dari jumlah pinjaman atau minimal Rp150 ribu.
Anda juga akan dibebankan biaya jika ingin melunasi lebih cepat, yakni sebesar 7% dari sisa pinjaman ditambah dengan bunga berjalan.
