JABAR EKSPRES – Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar atau akrab disapa Cak Imin, mengungkapkan bahwa judi online telah menjadi sumber kemiskinan baru di Indonesia.
Pernyataan tersebut dilontarkan saat dirinya meluncurkan Program Sentra Ciota Mandiri (SCM) di Kota Bogor Bogor belum lama ini.
“Kami memulainya di Bogor dan kami akan menciptakan perubahan yang cepat,” kata Cak Imin dikutip Rabu (7/5).
Dirinya menilai, selain kemiskinan yang sudah ada, kini muncul bentuk kemiskinan baru yang disebabkan oleh maraknya praktik judi online (Judol).
“Judi online adalah sumber dari kemiskinan baru ini. Orang-orang tahu mereka tidak akan menang, tetapi masih saja terus bermain. Judi online sampai kiamat tidak akan ada yang menang karena itu hanyalah penipuan,” tegasnya.
Berbagai langkah harus segera diambil untuk mengatasi masalah ini, termasuk thema penegakan hukum yang lebih tegas dan mengintensifkan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya judi online.
Semua pihak harus bersatu dalam menjaga integritas sosial dan memerangi tindakan yang merugikan banyak orang.
Cak Imin menyerukan kepada pemerintah dan masyarakat untuk bersama-sama memberantas praktik judi online.
“Ini harus kita atasi bersama. Mudah-mudahan Pak Prabowo kuat dan sungguh-sungguh mengatasi ini dengan penegakan hukum yang tegas. Tapi pemerintah tidak bisa sendiri, masyarakat juga harus berdaya,” ucap dia.
Cak Imin juga menyoroti dampak negatif dari judi online, dimana banyak korban yang mengalami gangguan mental dan terpaksa berutang melalui pinjaman online.
BACA JUGA: Gugur Saat Penggerebekan Judi Sabung Ayam di Way Kanan, 3 Jenazah Polisi Diautopsi
“Saya melihat banyak korban judi online yang menderita gangguan mental ketika saya berkunjung ke RSCM (Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo),” ucapnya.
“Jadi mulai dari atas, pemerintah harus tegas. Dari bawah, masyarakat harus siap tidak menjadi korban. Kita semua harus bahu membahu membangun ekosistem yang mampu mengatasi berbagai keadaan,” dorong Cak Imin.
Hal itu dibenaekan oleh Direktur Utama Pusat Kesehatan Jiwa Nasional RS Marzoeki Mahdi, Nova Riyanti. Ia menyampaikan bahwa permasalahan rehabilitasi sosial yang saat ini muncul di masyarakat adalah terkait judi online dan pinjaman online.