Gus Falah Ungkap Kedekatan NU dengan Bung Karno

“Saya sangat cinta sekali kepada NU. Saya sangat gelisah jika ada orang yang mengatakan bahwa dia tidak cinta kepada NU. Meski harus merayap, saya akan tetap datang ke muktamar ini, agar orang tidak meragukan kecintaan saya kepada NU!” kata dia menyebutkan pernyataan Bung Karno

Dan sejarah pun mencatat, menurutnya Bung Karno pada 1954 diangkat sebagai Waliyy Al-Amr Al-Daruri Bi Al-Syaukah oleh NU, yang bermakna pemimpin nasional dalam keadaan darurat dengan kewenangan mutlak.

Berbagai peristiwa itu, lanjut Gus Falah membuktikan hubungan Bung Karno yang nasionalis, dengan NU sangat dekat. Keduanya erat menyelamatkan bangsa Indonesia dari penjajahan.

Kedekatan itu terus berlanjut hingga kini. Gus Falah menyatakan, PDI Perjuangan sebagai partai nasionalis yang mengusung ajaran Bung Karno sangat dekat hubungannya dengan NU.

“Semangat yang dikobarkan NU, yakni Hubbul Wathan Minal Iman yang bermakna bahwa mencintai Tanah Air adalah sebagian dari iman, sangat sesuai dengan spirit nasionalisme yang digelorakan PDI Perjuangan,” kata Gus Falah.

Maka, lanjut dia, seluruh kader PDI Perjuangan termasuk dirinya yang juga sekaligus kader NU, turut mengucapkan Selamat Hari Lahir NU yang ke 95, yang jatuh pada 31 Januari. (antara)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan