JABAR EKSPRES – Rezeki dari Allah, bentuknya tidak selalu tentang harta, bisa berupa kesehatan, anak yang sholeh dan sholehah, kemudahan disegala urusan dan banyak hal lagi. Lalu jika sudah mendapatkan begitu banyak rezeki dari Allah, apa yang harus kita lakukan sebagai tanda rasa syukur.
Banyak cara bisa dilakukan untuk mensyukuri nikmat atau rezeki dari Allah. Karena semakin kita bersyukur maka Allah menjanjikan akan menambah nikmat yang sudah Allah limpahkan.
Seperti salah satu firman Allah dalam Surat Ibrahim ayat 7 :
وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِن شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِن كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِى لَشَدِيدٌ
Artinya: “Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; ‘Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih.”.
Dari ayat tersebut kita bisa tahu, bahwa Allah akan memberikan kita nikmat berlipat-lipat bila kita bisa bersyukur dengan apa yang sudah di berikan Allah.
Salah satu bentuk tanda rasa syukur ketika kita mendapatkan nikmat atau rezeki dari Allah adalah dengan bersedekah.
Sedekah bisa melembutkan hati, karena saat kita berbagi dengan orang lain yang membutuhkan, maka akan membuat kita semakin peka dengan kondisi sekitar.
Dengan begitu, kita akan mulai terbiasa memperhatikan lingkungan sekitar, terutama tetangga dekat yang membutuhkan bantuan.
Selain mendapatkan banyak menfaat untuk diri sendiri, sedekah juga memiliki banyak keutamaan.
Selain sedekah, kita juga bisa melakukan beberapa hal sebagai bukti dan tanda rasa syukur ketika mendapatkan rezeki, diantaranya :
1. Mengucapkan Alhamdulillah
Jangan lupa selau mengucapkan ALhamdulillah bila kita mendapatkan nikmat dan rezeki dari Allah dalam bentuk apapun.
2. Memanfaatkan Rezeki atau nikmat tersebut dengan bijak
Sebisa mungkin manfaatkan rezeki tersebut dengan bijak dan dijalan yang benar. Agar jugamemberikan manfaat untuk orang lain, karena tidak semua rejeki yang di berikan Allah merupakan hak kita, ada hak orang lain didalamnya.
3. Tidak sombong dan rendah hati
Tidak sombong dengan semua yang saat ini sudah dimiliki, karena sesungguhnya yang disangka saat ini sudah milik kita, sejatinya hanya titipan saja.
Karenanya berlaku rendah hati terhadap orang lain, karena rezeki yang kita terima dari Allah bukan karena kehebatan atau kecerdasan kita, namun karena karunia dari Allah.