Merdeka Huey

Pendaftar ”reuni bersama Huey” itu umumnya keluarga tentara. Atau pensiunan. “Kami ini keluarga patriot. Ayah veteran perang dunia ke-2. Kakak juga tentara,” ujar keluarga pilot seperti dikutip di berbagai media di Amerika.

Lalu, kakak-adik itu sama-sama bertugas di Perang Vietnam.

Di perang yang dimenangkan Vietnam itu, Huey mengangkut banyak sekali tentara. Mondar-mandir. Maka masih banyak tentara yang ingin merasakan lagi naik Huey. Kali ini tanpa merasa takut ditembak dari bawah.

Ternyata jatuh juga akhirnya. Senja itu ditutup dengan duka. (*)

Komentar Pilihan Disway*

Edisi 25 Juni 2022: Babi Bebek

bagus aryo sutikno

Keinginan virus adalah mereplika diri. Saat bertemu antibodi, si virus gagal mereplika diri. Dia virus jadi ronin, tidak lagi bisa mereplika diri. “Hidupnya” hampa. Saat itu manusia menyebutnya “mati”.

yafni alris -husin

O

Muin TV

Memang ada benarnya juga apa yang dikatakan Pak Pri, bahwa Abah itu wartawan setengah-setengah. Kadang nggenah, kadang miring. Kadang dukung Anies, kadang dukung 3 periode. Kalau menurut saya sih… Abah DI ini wartawan yang cari selamat aja. Mungkin belajar dari seniornya, Karni Ilyas. “Tidak semua yang saya tahu bisa saya katakan. Tidak semua yang saya alami bisa saya ceritakan.” (Karni Ilyas).

Jimmy Marta

Pelajaran tambah2 dan bagi2 itu lebih sulit dari ilmu ngurang2 i….

bagus aryo sutikno

Semoga usai memilih 15 nama penerima hadiah buku, MOGA2, pak Pry bisa tidur nyenyak, ora kepikiran perkoro ROSO. . Abot lurr, ini tentang timbang rasa. Abott tenan. Yakinlah, mending memberi daripada membagi. . Be strong pak Pry. Kwkwkwkw

Agus Suryono

YANG PENTING, DAN YANG TIDAK.. Berpikir itu penting. Berbuat itu juga penting. Indro melakukan keduanya. Memikirkan pikiran orang lain itu juga tak kalah pentingnya. Sedangkan MENYAMPAIKAN pikiran kita tentang orang lain itu dibagi 2. Yang positif: menyatakan apreasinya, memuji, memberikan kritik “membangun”, maupun kritik yang kritis. Kalau yang negatif, itupun juga macam-macam kategorinya. Yang mikir negatif, tetapi tidak mendalam, langsung “teriak”, disebut “nyinyir”. Kalau yang dominannya, mungkin disebut “gibah”.. #Sst.. Itulah sebagian besar KOMEN yang beredar di Disway. Bukan komen yang “konstruktif”..

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan