Pemulung Temukan Mayat dengan Bekas Gigitan Hewan di Sebrang Istana Bogor

JABAREKSPRES.COM – Sesosok mayat ditemukan tergeletak di sebuah selokan dekat tempat sampah di sebrang Istana Bogor. Dalam tubuh mayat yang sudah membusuk tersebut terdapat luka bekas gigitan hewan di bagian kakinya.

Penemuan mayat pertama kali diketahui oleh seorang pemulung, lokasi tepatnya berada di RT 1/6 Kelurahan Sempur, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, pada Selasa (24/5).

Polisi yang mendapat laporan tersebut langsung melakukan penyelidikan.  Dari hasil pemeriksaan sementara, Polresta Bogor Kota menemukan sejumlah fakta.

Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, Kompol Dhoni Erwanto mengakui, pemeriksaan tubuh dan visum luar telah dilaksanakan oleh tim medis dari RSUD Kota Bogor. Hasilnya pun telah diterima pihak kepolisian.

Dari jenazah itu, Dhoni menyebutkan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Kematian korban juga diperkirakan sejak 4-5 hari. Karena bentuk dan ukuran jasad menunjukkan lamanya perkembangan tersebut.

“Adanya luka di bagian kaki karena gigitan binatang. Itu karena pola lukanya tidak teratur. Sementara, tanda-tanda khusus (penyebab kematian) dalam tubuh korban juga tidak ada,” terangnya dalam keterangan resmi, Rabu (25/5).

Sayangnya, pihak kepolisian juga belum bisa memastikan identitas korban. Selain karena kondisi wajahnya yang sudah sulit dikenali, tak ada data di Inafis (Indonesia Automatic Fingerprint System) yang muncul terkait korban.

Sebelumnya, mayat laki-laki berbaju hitam itu ditemukan di selokan dekat bak sampah warga di Sempur RT 1/6, Sempur.

Ketua RW 6 Atang Suarsa juga mengungkapkan, jenazah pertama kali ditemukan pemulung di dekat bak sampah. Ia juga menegaskan, kemungkinan bukan warga area Sempur. Tak ada laporan hilang mengenai warganya.

“Kalau lihat kondisi sudah lebih dari 3 hari. Lokasi penemuan mayat di seberang Istana Bogor itu kan sulit, di selokan, orang jarang lewat situ. Baru ketemu pas pemulung mau ambil sampah disitu,” ujarnya. (rb/rit)

 

 

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan