JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut, program Bantuan Tunai untuk Pedagang Kaki Lima dan Warung (BT-PKLW) Terserap dengan baik berkat bantuan dari TNI dan Polri.
Menurut Airlangga Hartarto, sinergitas Bersama TNI dan Polri sangat membantu dalam upaya penanganan pemulihan ekonomi nasional.
‘’Jadi seiring dengan kasus Covid-19 yang terus melandai pemerintah telah menargetkan pertumbuhan ekonomi bisa mencapai 5,2 persen,’’ucap Airlangga Hartarto dalam keterangannya, Selasa, (15/3).
Untuk mencapai target ini, sinergitas bersama TNI dan Polri akan terus dilakukan untuk mendorong dan mengawal program-program pemerintah.
Ketua PArtai Golkar ini mengatakan, selama Pandemi melanda, peran TNI dan Polri memiliki andil sangat besar.
Selama Pandemi Covid-19, TNI dan Polri turut ikut terjun langsung dalam penanganannya. Bahkan untuk pemulihan ekonomi nasional TNI dan Pori juga turut mengambil peran.
Untuk program Vaksinisasi di masyarakat TNI dan POlri telah berjibaku terus menggelar vaksinisasi ke masyarakat. Bahkan sampai wilayah terpencil sekalipun.
Sedangkan untuk program BT-PKLW, TNI dan Polri Kembali bersinergi dalam penyalurannya,’’ucap Menko Airlangga.
Berkat bantuan TNI dan Polri, penyaluran bantuan tersebut mencapai 100% dalam waktu relatif singkat.
Program BT-PKLW merupakan salah satu Program PEN yang memiliki serapan tertinggi dalam waktu yang singkat di tahun 2021.
‘’Untuk itu, Pemerintah kembali melanjutkan program BT-PKLW dengan memperluas dan menambah target penerima,’’ujar Menko Airlangga..
Airlangga Hartarto mengatakan, pada 2022, Program BT-PKLWN akan menyasar 212 kabupaten dan kota yang masuk dalam roadmap program pengentasan kemiskinan ekstrem.
Ditargetkan pada 2024 nanti kemiskinan ekstrem bisa mendekati angka 0 persen. Untuk itu, pemerintah merasa berkepentingan agar program ini tepat sasaran dengan bantuan TNI dan Polri.
‘’Anggota TNI, melakukan pendataan dengan baik dan transparan, sesuai dengan regulasi yang berlaku,’’cetusnya.
Menko Airlangga mengapresiasi kepada seluruh anggota TNI. Khususnya Babinsa yang telah menjadi ujung tombak dalam penyaluran BT-PKLW ini.
“Dengan program ini, diharapkan kedekatan TNI dan masyarakat semakin kuat dan mendukung peran TNI sebagai alat negara di bidang pertahanan,’’pungkas Menko Airlangga. (red).
