90 Persen Sektor UMKM di Kota Bandung Terkena Dampak Pandemi

BANDUNG – Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (KUMKM) Kota Bandung, menyebutkan bahwa 90 persen UMKM di Kota Bandung terkena dampak Covid-19.

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas (Kadis) KUMKM Kota Bandung, Atet Dendi Handiman. Dirinya mengatakan bahwa dari 90 persen yang terdampak Covid-19, itu dikarenakan belum siap.

“Kalau dulu pertama kali adanya pembatasan-pembatasan sosial dikarenakan adanya Covid-19 ini, hampir sebanyak 90 persen UMKM (Usaha Mikro dan Menengah) itu terdampak karena mereka belum siap,” ungkapnya di Bandung, pada Kamis (15/7).

Namun, ia pun mengatakan bahwa untuk saat ini, sejumlah pelaku UMKM telah mulai beradaptasi.

“Sekarang mereka sudah beradaptasi ya, mungkin kurang jumlahnya. Belum berani saya sampaikan kurang dari 80% pokonya,” ujarnya.

“Dan untuk yang terdampak itu memang kita akan dorong untuk tidak selalu bergantung kepada kondisi karena sekarang sudah disrupsi dengan adanya Covid ini,” ucapnya.

Atet pun menyebutkan bahwa jika nantinya para pengusaha UMKM di Kota Bandung tidak bisa beradaptasi dengan kondisi pandemi saat ini, maka pihaknya pun akan mendorong untuk memanfaatkan teknologi digital, guna memasarkan produk-produknya.

“Jadi kalau kita tidak beradaptasi ya jangan salah, makanya kita suruh dorong bagaimana memanfaatkan teknologi informasi untuk menyampaikan produk-produk pemasaran sehingga kita bisa komunikasi dengan mudah dan mapan, agar mereka bisa diakomodir nantinya,” pungkasnya. (Mg10)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan