JAKARTA – Untuk melawan penyebaran Covid-19, Pemerintah Indonesia saat butuh kerjasama dengan semua kalangan. Baik masyarakat, maupun akademisi.
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, peran pendidikan tinggi sebagai pusat peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi sangat penting. Sebab SDM yang unggul merupakan kunci mencapai visi Indonesia Maju.
Menurutnya, untuk pemulihan ekonomi dan penanganan Covid-19, Pemerintah selalu membutuhkan kerja sama dari masyarakat, terutama dari dunia akademik.
Hal ini, untuk memastikan seluruh kebijakan dan strategi yang diambil Pemerintah dapat berjalan secara optimal.
‘’Pandemi ini sebenarnya adalah momentum tepat untuk mempercepat transformasi ekonomi mencapai visi Indonesia Maju,’’ucap Airlangga dalam Webinar Kebangkitan Nasional dan Peran Alumi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, serta Pelantikan Pengurus Ikatan Alumni UIN Syarif Hidayatullah (IKALUIN) Periode 2020-2024, Sabtu (22/5).
Sejak awal pandemi, Pemerintah telah bergerak cepat dengan menerbitkan Perppu No. 1 Tahun 2020 untuk mengantisipasi dampak pandemi di berbagai sektor, terutama di sisi anggaran Pemerintah.
‘’Tak hanya itu, di tengah pandemi, Pemerintah tetap melanjutkan lima arahan Presiden. Salah satunya berhasil menyelesaikan UU Cipta Kerja sebagai wujud reformasi regulasi di bidang kemudahan berusaha yang dipuji oleh negara lain dan sejumlah lembaga internasional,” ungkap Menko Airlangga.
Airlangga menyebutkan, saat ini, tren harian kasus Covid-19 secara nasional terus menurun. Persentase kasus aktif dan kesembuhan lebih baik daripada global.
Seiring dengan penanganan pandemi yang membaik, perekonomian Indonesia juga diprediksikan rebound di 2021 dengan proyeksi pertumbuhan sebesar 4,5% s.d. 5,3% di 2021 dan 5,4% s.d. 6% di 2022.
Proyeksi pemulihan tersebut terlihat dari berbagai indikator utama yang terus membaik, seperti PMI Manufaktur yang berada di level ekspansi atau 54,6; juga Indeks Keyakinan Konsumen (IKK).
Penjualan ritel dan kendaraan bermotor juga terus meningkat; serta neraca perdagangan yang terus mencatatkan surplus seiring dengan peningkatan harga komoditas.
Untuk itu, sebuah universitas dan kelompok alumninya menjadi komunitas intelektual yang diharapkan senantiasa memberikan sumbangsih dalam menyiapkan para profesional dalam spektrum keahlian luas, terutama dalam mendorong kemajuan ekonomi nasional.