BANDUNG – Direktur Utama (Dirut) PD Kebersihan, Deni Nurdyana mengatakan mengklaim volume sampah malam Tahun Baru 2018, mengalami penurunan dibanding tahun sebelumnya. Dia menyebutkan volume penurunannya sekitar 100 ton untuk di Kota Bandung.
”Pada Tahun 2016 sampah mencapai 1.900 dan sekarang 1.800 ton. Tapi dibanding hari biasa meningkat 200 ton, dari yang biasanya 1.600 ton perhari,” ungkap Deni saat dikonfirmasi Jabar Ekspres via telepon, kemarin, (1/1).
Sampah paling banyak terjadi di kawasan Alun alun Bandung dan Asia Afrika.
Sementara dua titik keramaian massa yang disediakan pemerintah Kota Bandung. Seperti di Alun alun Cicendo dan Ujung berung dalam kondisi normal. ”Kalau dihari-hari biasa di wilayah Alun-alun memproduksi 3 hingga 5 ton, dan pada malam tahun baru tadi (kemarin, Red) mencapai 20 ton, kenaikan nya bisa mencapai 350 persen,” jelasnya.
Sementara untuk penanganan sampah, pihaknya mengerahkan personel sebanyak 1200 orang untuk wilayah Bandung Raya. Dan khusus untuk Asia Afrika diturunkan sebanyak 50 personel, terdiri dari penyapu, crew, pengawas dan supir. Sedangkan kendaraan yang dipersiapkan yakni 125 unit, antara lain truk sampah, mobil kecil dan motor ditambah tiga mobil sweaper.
”Produksi sampah terbesar ada di lokasi Alun Alun Bandung, Asia Afrika, Braga, Cikapundung. Banyaknya pengunjung terutama di Alun-alun Bandung sehingga pengerjaan sampah sampai pukul 06.00 masih terus dilaksanakan,” katanya.
Pihaknya sendiri sudah mengantisipasi ketika di lapangan terjadi penumpukan sampah. Lebih jauh kendala yang dirasakan pihaknya, yakni banyaknya warga yang tidur di taman, sehingga mengganggu proses pembersihan sampah oleh petugas.
”Saya turun sendiri dan memimpin pembersihan sampah sekitar pukul 04.00 dini hari, tapi masih banyak yang tidur di taman. Jadi kami bangunkan agar sampah bisa segera dibersihkan, tapi tentu jadi kendala karena memakan waktu,” ujarnya.
Pada malam tahun baru, dia merasa sedikit kecewa dengan perilaku masyarakat yang masih membuang sampah sembarangan. Padahal tempat sampah sudah disiapkan, tapi masih banyak sampah berserakan di Taman Alun-alun Bandung.