Dorong Sosialisasi Berbasis Android

jabarekspres.com, CIREBON – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cirebon mencoba terobosan baru demi meningkatkan jumlah pemilih pada Pilwalkot Cirebon 2018 mendatang. Salah satunya dengan meluncurkan aplikasi di Android.

Ketua KPU Kota Cirebon Emirzal Hamdani mengatakan, terobosan tersebut dilakukan sebagai upaya untuk menyosialisasikan pilwalkot kepada warga Kota Cirebon.  Harapannya, meningkatnya partisipasi pemilih.

”Selain aplikasi di Android, KPU juga bakal membuat mesin  seperti anjungan mandiri. Mesin itu berisi informasi tentang kepemiluan dan akan ditempatkan di KPU Kota Cirebon,” kata Emirzal dalam rilisnya, kemarin (14/8).

Dia memerinci, aplikasi berbasis Android ini bisa diakses oleh seluruh masyarakat dengan menggunakan smartphone di mana pun mereka berada. ”Pembuatan sistem dan aplikasinya akan dilakukan bekerja sama dengan Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (DKIS) Kota Cirebon,” kata dia lagi.

Dikatakan Emirzal, KPU Kota Cirebon menargetkan adanya peningkatan partisipasi pemilih sebesar 75 persen. Tahun sebelumnya, partisipasi pemilih hanya mencapai sekitar 70 persen.

Emirzal mengakui jika tingkat partisipasi pemilih masih terbilang rendah. Salah satu penyebabnya kurang maksimalnya sosialisasi dan tidak sedikit kepala daerah atau wakil rakyat yang belum menepati janjinya saat masa kampanye.

”Karenanya KPU Kota Cirebon terus berusaha untuk meningkatkan angka partisipasi pemilih dengan berbagai teroboson sosialisasi yang mereka lakukan,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala DKIS Kota Cirebon Iing Daiman mengakui, jika pihaknya sudah menerima KPU Kota Cirebon dan bersepakat untuk membuat sistem dan aplikasi seperti yang diminta oleh mereka. ”Kami akan segera tindaklanjuti,” kata Iing.

Pihaknya, lanjut Iing, hanya bertugas untuk membuatkan sistem dan aplikasi yang dimaksud, namun isi atau kontennya akan diisi oleh KPU Kota Cirebon. ”Tim teknis kami akan segera merumuskannya. Kita akan menandatangani MoU dengan KPU Kota Cirebon agar sosialisasi baik melalui mesin mandiri maupun aplikasi Android bisa segera diluncurkan,” tandasnya. (bbs/rie)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan