Suap Warnai Penerimaan Akpol

”Dari 35 orang yang lulus maka Polda Jabar yang telah mendapatkan kuota untuk selanjutnya mengikuti tahap seleksi di pusat yaitu 23 calon taruna pria dan empat calon taruna wanita,” tutur Arief.

Menurut dia, seharusnya peserta yang lolos adalah peserta dari ranking 1-23. Namun, karena adanya keputusan Kapolda Jabar tentang kuota putra daerah dan non-daerah, maka peserta yang lolos seleksi adalah dari nomor urut 1-14. Lalu dilanjutkan 24, 26, 27, 29, 30, 31, 32, dan 33.

Hasil itu dibacakan dalam sidang terbuka yang dihadiri para peserta dan orang tua calon taruna. Setelah pembacaan keputusan kelulusan, orangtua siswa tak terima. Sebab pada penetapan kelulusan menggunakan keputusan dari Kapolda Jabar nomor 702 tentang prioritas putra daerah.

”Inilah yang diprotes orangtua murid dan dilaporkan ke Propam Mabes Polri. Melihat kondisi ini saya perintahkan tim melakukan verifikasi,” ucapnya.

”Sehingga untuk menyelesaikan ini tanggal 1 Juli memutuskan penetapan calon taruna yang lulus terpilih Jabar diambil alih panitia pusat berdasarkan kep Kapolri,” sambungnya. (yul/bbs/rie)

Tinggalkan Balasan