7 Endorse Brand Terburuk Sepanjang Masa Ini Rugikan Banyak Pihak

SUKABUMI EKSPRES – Selain Binomo dan Honey yang sudah terkenal karena dugaan penipuan terhadap para korbannya, ternyata ada beberapa merek lain yang juga diduga oleh banyak kreator konten dan penonton melakukan tindakan curang yang mengejutkan. Akibat iklan endorse terburuk yang dilakukan aplikasi-aplikasi ini, banyak orang yang terjerat dan akhirnya mengalami stres berat.

7 Endorse Terburuk Sepanjang Masa

Berikut ini adalah beberapa contoh endorse dan sponsorship terburuk yang pernah bekerja sama dengan para kreator konten sepanjang sejarah.

  1. Honey

Salah satu cara tercepat agar sebuah aplikasi yang baru beroperasi cepat dikenal adalah dengan membayar promosi atau menawarkan sponsor. Hal inilah yang dilakukan oleh Honey, sebuah aplikasi yang diakuisisi oleh PayPal pada tahun 2020 dengan nilai 4 miliar dolar AS.

Awalnya, Honey mendapat pujian karena kemampuannya dalam menemukan kode diskon secara otomatis. Namun, sebuah video investigasi yang diunggah oleh YouTuber Megaleg pada Desember 2024 memicu kontroversi besar. Tuduhan utama terhadap Honey adalah praktik pembajakan link afiliasi.

BACA JUGA: 12 Alternatif Cari Uang Online di Internet Dari yang Termudah hingga Tersulit

BACA JUGA: Best Vtuberts Segera Scam Mirip Skema Ponzi Aplikasi Best Reading

Ketika pengguna mengklik tombol Honey saat proses checkout di peramban, ekstensi ini diduga mengganti kode pelacakan milik influencer dengan kode milik mereka sendiri. Artinya, komisi yang seharusnya diberikan kepada kreator konten justru masuk ke Honey. Hal ini dinilai merugikan para influencer hingga jutaan dolar.

Menanggapi hal ini, pihak Honey sempat mengeluarkan pernyataan bahwa mereka telah mengikuti regulasi yang berlaku. Namun, sejumlah YouTuber tetap merasa dirugikan dan tidak menerima begitu saja. Bahkan, beberapa di antaranya seperti Gamers Nexus dan LegalEagle dilaporkan menempuh jalur hukum akibat dugaan praktik curang yang dilakukan Honey.

  1. Binomo

Siapa yang tidak tergoda dengan janji keuntungan puluhan persen, terutama di masa pandemi yang penuh kesulitan? Inilah kisah Binomo, aplikasi yang sempat dilakukan endorse oleh Indra Kenz dan sejumlah influencer lainnya. Mereka diduga menipu para pengikutnya untuk bermain dan menyetor uang ke aplikasi tersebut.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan