JABAR EKSPRES – Raw One Piece chapter 1147 akan menggambarkan lebih jelas dari spoiler manga tersebut. Maka dari itu, para nakama yang penasaran wajib membacanya supaya lebih tahu rincian setiap peristiwa ceritanya.
Timeline jelang rilis komik bab 1147 One Piece sebelum perilisan resmi komiknya pada Minggu 27 April 2025 terus berlanjut. Setelah spoiler One Piece chapter 1147, giliran raw One Piece chapter 1147 sudah bisa diketahui.
Ada perbedaan antara spoiler dengan raw scan. Sementara pada spoiler hanya berisikan rangkuman poin-poin penting, dalam raw scan pembahasannya lebih jelas dan rinci, bahkan lebih menjelaskan spoiler-nya.
Raw manga One Piece 1147 yang bocor secara tidak resmi pada Kamis (24/4) mengungkap kejelasan situasi pertarungan di Dunia Matahari. Mulai dari klarifikasi soal Scopper Gaban dan Nico Robin yang datang membantu para pelindung Elbpah, informasi terbaru nasib anak-anak Sekolah Walrus yang diculik, hingga perjuangan Bajak Laut Prajurit Raksasa.
Raw One Piece chapter 1147
Pada raw scan bab 1147 ini dbuka dengan tampilan halaman sampulnya tentang lanjutan perjalanan Yamato di Wano. Mereka makan dan berpesta bersama Raizo dan Otama di luar tempat persembunyian Who’s Who setelah mengalahkannya.
Kemudian untuk konten ceritanya dimulai dengan flashback singkat yang sepertinya menampilkan Jaguar D. Saul mengatakan sesuatu kepada Robin dan Chopper. Baru setelahnya menceritakan saat ini di mana Saint Sheperd Sommers melenyapkan Saul meski mencurigai sesuatu.
Tetapi Sommers memilih memalingkan perhatian ke Gunko yang ada di dekatnya. Anggota Holy Knights wanita itu berhasil menangkap dan menahan Nami, Jinbe, Usopp, serta Brook, menggunakan buah iblis Arrow-Arrow Fruit-nya.
Gunko selanjutnya berbicara dengan Brook dan sepertinya mengenali anggota yang setia pada Luffy itu sembari mengarahkan pedang yang terbuat dari kekuatan buah iblisnya. Mereka tampak membicarakan sesuatu, yang membuat Bajak Laut Topi Jerami khawatir.
Walau demikian, Sommers sepertinya meminta Gunko untuk menghentikan apa pun rencananya. Gunko mendengarkannya, tetapi tetap menendang Brook dengan kemampuannya, sedangkan Sommers bicara kepada Siput Transponder.