Tampilkan Seni Tradisi, Sanggar Mutiara Wakili Cimahi di World Dance Day Bali Meski Persiapan Mepet

JABAR EKSPRES Nama Sanggar Tari Mutiara Kota Cimahi bukan nama baru lagi, dengan sederet prestasi membanggakan yang mereka raih, dari tingkat kota hingga nasional.

Mereka akan kembali unjuk gigi di kancah nasional. Kali ini, Sanggar Tari Mutiara Cimahi akan tampil dalam event World Dance Day (WDD) 2025 yang digelar di Denpasar, Bali.

Namun, di balik antusiasme itu, ada tantangan besar yang harus dihadapi: waktu persiapan yang sangat terbatas. Owner sekaligus koreografer dan pelatih utama Sanggar Tari Mutiara, Syntya Marlina, mengaku hanya punya waktu sekitar tiga minggu untuk mematangkan penampilan mereka.

“Kalau bikin garapan supaya bisa maksimal dan sampai ke hati penonton, biasanya butuh tiga bulan. Tapi sekarang cuma tiga minggu. Jadi ya, kita harus ekstra latihan,” ungkap Syntya saat ditemui Jabar Ekspres di sela-sela latihan di Cimahi Mall, Sabtu (19/4/25).

Dibanding penampilan mereka sebelumnya di Solo yang disiapkan nyaris tiga bulan, kali ini waktu benar-benar mepet. Tapi semangat tak surut, latihan digelar intens setiap malam usai Magrib.

Syntya menyebut, mereka kini tak bisa santai lagi, stamina dan kekompakan jadi kunci.

“Dulu seminggu tiga kali latihan masih oke. Sekarang? Setiap hari. Karena tinggal hitungan hari lagi. Kita berangkat tanggal 27 April, dan persiapan baru 50 persen,” katanya.

Ia menekankan, perjuangan ini bukan hanya tanggung jawab pelatih atau koreografer, tapi seluruh tim.

“Harus saling menguatkan. Karena di Sanggar Mutiara ini, meskipun kita dikenal sebagai sanggar ‘tahu bulat’ alias dadakan, hasilnya tetap luar biasa,” ucap Syntya sambil tertawa.

Sanggar Mutiara diundang langsung oleh Naluri Manca Denpasar Bali dan acara ini juga didukung oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Denpasar. Bukan kali pertama, tahun lalu mereka juga tampil dalam acara serupa di Surakarta, Solo.

“Kalau di Bali, audiensnya dari nasional dan internasional. Mungkin ada warga asing juga yang nonton. Tapi masih nunggu Technical Meeting buat tahu detailnya,” jelasnya.

Untuk World Dance Day kali ini, Sanggar Mutiara bakal menurunkan sekitar 50 member. Mereka akan membawakan Sendra Tari ‘Dangyang Ki Sunda’, yang mengangkat kisah tokoh Sulanjana, penjaga dan pelindung padi (Nyi Pohaci).

Writer: Firman Satria

Tinggalkan Balasan