JABAR EKSPRES – Pada play-off babak 16 besar Liga Champions akan mempertemukan Manchesters City dengan Real Madrid dan digadang-gadang menjadi duel dua tim unggulan.
Manchester City sebagai salah satu kekuatan baru di sepak bola Eropa, namun pada musim ini klub ini tengah dalam situasi yang kurang menguntungkan.
Skuad asuhan Pep Guardiola ini sempat terseok-seok di Linga Inggris, bahkan performanya pun tidak begitu baik saat berlaga di Liga Champions dan harus memastikan satu tempat di babak play-off hingga pertandingan terakhir babak penyisihan.
Baca Juga:Diskon Tarif Listrik 50 Persen Jadi Penyumbang Utama Deflasi, BPS Ungkap Alasannya!Anggota Komisi V DPRD Jabar Sebut Kebijakan Disdik Tak Bijak, Berpotensi Timbulkan Ketidakadilan Baru
Meski gagal memastikan diri lolos secara otomatis ke babak 16 besar, Real Madrid pada babak penyisihan mampu mengamankan lima kemenangan dan tiga hasil imbang.
Tentunya hasil tersebut bukan hal memuaskan, terlebih Real Madrid berstatus sebagai jyara bertahan serta pemegang gelar Liga Champions terbanyak dengan 15 gelar.
“Hasil undian bisa lebih baik? ya. Undian ya hasil undian. Bayern Munich sangat sulit. Real Madrid sulit, kami tahu itu. Kami sudah menjalaninya di masa lalu. Itu bukan masalah,” kata Guardiola di BBC.
“Saya bilang di antara musim beri kami waktu lebih, tapi itu tak terjadi. Tapi, tidak apa-apa. Kami mengeluh? Cari pekerjaan lain, pulang, latih negara atau klub lain,” katanya menambahkan.