JABAR EKSPRES – Ramadhan sampai sudah sampai di paruh ketiga, dan undangan acara buka bersama masih terus datang. Tidak sedikit yang mengorbankan sholat magrib berjamaah demi menghadiri acara buka bersama.
Lalu seperti apa hukumnya bagi laki-laki yang tidak ikut sholat magrib berjamaah karena sibuk di acara buka bersama?
Baca juga : Kapan Bayar Zakat Fitrah Ramadhan 2024? Ini Waktu Terbaik Membayar Zakat
Dikutip dari Booklet Kompilasi Faidah Ramadhan 1439 H dari Grup AWWI, bagi (laki-laki) yang meninggalkan shalat Maghrib berjama’ah karena berbuka puasa, hukumnya dijelaskan oleh seorang ulama, yakni As-Syaikh Shalih al-Fauzan hafizhahullah. Beliau berkata:
( وهنا أمر يجب التنبيه عليه ، وهو أن بعض الناس قد يجلس على مائدة إفطاره ويتعشى ويترك صلاة المغرب مع الجماعة في المسجد ، فيرتكب بذلك خطأً عظيماً، وهو التأخر عن الجماعة في المسجد ، ويفوت على نفسه ثواباً عظيماً ، ويعرضها للعقوبة ، والمشروع للصائم أن يفطر أولاً ، ثم يذهب للصلاة، ثم يتعشى بعد ذلك . )
“Ada perkara yang wajib diperhatikan, yaitu sebagian orang (kaum pria) terkadang berada di hadapan hidangan berbuka puasa lantas dia langsung makan malam dan meninggalkan shalat Maghrib berjama’ah di masjid, maka dengan sebab itu dia telah melakukan kesalahan yang amat besar, yaitu tertinggal dari shalat berjama’ah di masjid, dan dirinya kehilangan pahala yang amat besar, serta ia jatuh kepada dosa. Sebenarnya yang disyariatkan bagi orang yang berpuasa adalah, hendaknya berbuka terlebih dahulu, lalu pergi shalat Maghrib, baru setelah itu makan malam.” [Al-Mulakhkhash al-Fiqhy (1/381)]
Baca juga : Ramadhan dari Hari ke Hari, KALIH DASA: KALa IHsan DAtang Semua Amal akan Bermakna
Dari jawaban tersebut, sudah jelas bahwa hukum dari seorang laki-laki yang tidak sempat sholat magrib berjamaah karena lebih memilih makan hidangan buka bersama terlebih dahulu, adalah dosa.
Apalagi sampai meniggalkan sholat seperti yang terjadi pada sebagian orang, bisa jadi karena lokasi untuk sholat tidak memadai atau bahkan tidak tersedia untuk umum.
Karenanya pilih tempat untuk buka bersama yang juga menyiapkan tempat untuk bisa melakukan sholat berjamaah, bukan hanya sekedar tempat untuk sholat satu atau dua orang saja.
Selain itu juga lebih disarankan untuk berbuka dengan air minum dan kurma terlebih dahulu, lalu melaksanakan sholat magrib berjamaah terlebih dahulu sebelum menikmati hidangan buka yang lainnya.
