Naskah Khutbah Jumat Tentang Mempertahankan Kualitas Ibadah Setelah Ramadhan Berakhir

JABAR EKSPRES – Bulan Ramadhan merupakan bulan yang penuh semangat dalam beribadah, karena pahala yang dilipat gandakan. Hal ini yang membuat banyak orang selalu merindukan bulan Ramadhan. Lalu bagaimana setelah Ramadhan berakhir? Dalam naskah khutbah jumat kali ini akan dibahas tentang mempertahankan kualitas ibadah meski Ramadhan sudah berakhir.

Saat bulan Ramadhan berakhir, berarti kita akan memasuki bulan Syawal, bukan berarti semangat ibadah kita berkuranhg karena janji Allah melipat gandakan pahala sudah tidak ada.

Padahal ada satu ibadah istimewa yang hanya bisa dilakukan saat bulan Syawal. Hal ini akan dijelaskan secara gambalang dalam naskah khutbah jumat kali ini.

Berikut contoh naskah khutbah jumat yang bisa menjadi inspirasi.

Khutbah I

الحَمْدُ للهِ الّذِي لَهُ مَا فِي السمَاوَاتِ وَمَا فِي اْلأَرْضِ وَلَهُ الحَمْدُ فِي الآخرَة الْحَكِيمُ الْخَبِيرُ يَعْلَمُ مَا يَلِجُ فِي الْأَرْضِ وَمَا يَخْرُجُ مِنْهَا وَمَا يَنزِلُ مِنَ السَّمَاءِ وَمَا يَعْرُجُ فِيهَا وهو الرّحِيم الغَفُوْر. أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ ، وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدنا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الدَّاعِى بِقَوْلِهِ وَفِعْلِهِ إِلَى الرَّشَادِ. اَللَّهُمَّ فَصَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَاِبهِ الهَادِيْنَ لِلصَّوَابِ وَعَلَى التَّابِعِيْنَ لَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ اْلمَآبِ

اَمَّا بَعْدُ، فَيَااَيُّهَا الْمُسْلِمُوْنَ، اِتَّقُوْااللهَ حَقَّ تُقَاتِه وَلاَتَمُوْتُنَّ اِلاَّوَأَنـْتُمْ مُسْلِمُوْنَ فَقَدْ قَالَ اللهُ تَعَالىَ فِي كِتَابِهِ الْكَرِيْمِ: الْيَوْمَ نَخْتِمُ عَلَى أَفْوَاهِهِمْ وَتُكَلِّمُنَا أَيْدِيهِمْ وَتَشْهَدُ أَرْجُلُهُمْ بِمَا كَانُوا يَكْسِبُونَ

Hadirin jamaah Jumat rahimakumullah

Pertama sekali sebelum Alfaqir menyampaikan materi khutbah pada kesempatan mulia ini, Alfaqir mengajak kepada semua jamaah Jumat termasuk kepada diri sendiri untuk terus berusaha dalam meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah azza wa jall. Karena hanya dengan modal takwa, kita semua bisa menjadi hamba yang selamat di dunia dengan karunia-Nya, dan selamat di akhirat dengan keadilan-Nya.

Baca juga :  Contoh Teks Khutbah Jumat Tentang Jaga Kerukunan Meski Berbeda Pilihan

Hadirin yang dimuliakan Allah

Alhamdulillah, kita semua umat Islam bisa melewati satu bulan Ramadhan yang diperuntukkan hanya untuk kita dengan membawa anugerah yang amat besar. Ramadhan hadir dengan segala bonus pelipatgandaan pahala sekaligus ampunan yang besar seyogyanya untuk menjadikan kita sebagai umat yang semakin bertakwa kepada Allah swt sebagaimana tujuan dari puasa Ramadhan itu sendiri.

Ramadhan telah berlalu. Semoga kita kembali menjadi hamba-hamba yang bersih, suci, lantaran dosa-dosa kita diampuni Allah swt sewaktu Ramadhan kemarin. Amin ya rabbal alamin. Ini adalah satu predikat yang luar biasa tatkala kita diampuni Allah.

Hadirin yang dimuliakan Allah

Sebagai hamba yang taat, tentu pada Ramadhan kemarin daya kita seakan terus bertambah dibuktikan dengan semangat dalam pelaksanaan ibadah kita. Di samping puasa yang memang wajib kita laksanakan, aneka ibadah sunnah pun tak luput dari perhatian kita, seperti istikamah mengerjakan shalat tarawih, ngaji Al-Qur’an, qiyamul lail, dan seterusnya. Alhamdulillah, kita semua tentu saja telah melaksanakannya, meskipun bisa saja belum semuanya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan