Punya Basic Jurnalis, Teh Lani Terfavorid di Kalangan Milenial Duduk di Kursi DPRD Jabar

BANDUNG – Sosok Maulani Hudayati Surya sudah tak asing lagi di kalangan jusnalis Jawa Barat (Jabar) khususnya di Kota Bandung. Pasalnya, wanita yang akrab disapa Teh Lani itu, memiliki basic profesi jurnalis.

Nama Teh Lani kian populer setelah dirinya maju dalam kontestasi pemilu 2024 tahun ini. Teh Lani mencalonkan diri sebagai Anggota DPRD Jabar dari partai PDI Perjuangan Dapil Jabar 1, yang meliputi Kota Bandung dan Kota Cimahi pada pemilu 2024.

Caleg nomor urut 3 ini pernah bekerja di berbagai media online, menjadi terfavorit di kalangan milenial dan pengguna medsos berdasarkan hasil survei oleh jurnalis yang tergabung dalam Kaukus Journalist untuk Demokrasi Jabar (KJD).

Survei tersebut menyebutkan, sosok Teh Lani ini jadi terfavorit di kalangan milenial dan pengguna media sosial untuk duduk di kursi Anggota DPRD Jabar.

Sesuai dengan kuota keterwakilan caleg perempuan dalam pencalegan, keterwakilan perempuan saat terpilih di kursi legislatif tingkat DPRD Jabar sebesar 30 persen, Teh Lani difavoritkan kalangan milenial karena merupakan warga asli Kota Bandung.

Koordinator Analis Survei KJD Arief Pratama menjelaskan, bahwa kaum milenial percaya caleg tervaforit tersebut dapat memperjuangkan aspirasi kalangan milenial dan pengguna medsos, yang masuk kategori gen z.

Maulani Hudayati Surya berada di posisi teratas bedasarkan hasil survei yang dilakukan Kaukus Journalist untuk Demokrasi Jabar (KJD), kepada 400 responden dari kalangan milenial dan mahasiswa.

“Survei dilakukan dengan metode random sampling, serta memiliki margin error sebesar 0,3 persen. Survei dilakukan saat awal Januari tanggal 1 hingga 10 Januari 2024,” jelas Arief, Rabu 24 Januari 2024.

Maulani Hudayati Surya dalam survei KJD meraup nilai 30 persen, disusul caleg dari kalangan profesi lainnya yakni Dadang Sukmawijaya dari partai Gerindra yang berprofesi dari advokat sebanyak 20 persen dan politisi PKS Siti Muntamah yang merupakan incumbent anggota DPRD Jabar dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebanyak 12 persen.

Dari survei ini, perolehan angka fantastis diraih suara golput, yang mencapai 48 persen. Lebih jauh Arief Pratama mengatakan, survei sengaja dilakukan untuk melihat kecenderungan dari kalangan milenial dan mahasiswa di Dapil Jabar 1 untuk memilih caleg DPRD Jabar.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan