JABAR EKSPRES – Artikel ini berfokus pada makanan yang bikin panjang umur atau makanan yang dapat membantu seseorang hidup lebih lama dan sehat.

Penelitian menunjukkan tidak hanya makanan yang bikin panjang umur namun pola makan juga dapat mempengaruhi umur seseorang.

Biasanya makanan yang bikin panjang umur adalah makanan yang kaya akan fitokimia dan flavonoid, yang memiliki sifat antioksidan, antiinflamasi, dan antikarsinogenik, dapat membantu menunda penuaan dan mencegah penyakit.

Baca juga : Rahasia Panjang Umur Orang Jepang, No 4 Jarang Kepikiran

Makanan yang Bikin Panjang Umur

Minyak zaitun

Minyak zaitun ternyata memiliki manfaat yang signifikan dalam memperpanjang umur. Penelitian menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi lebih dari setengah sendok makan minyak zaitun per hari memiliki risiko kematian yang lebih rendah. Selain itu, mengonsumsi minyak zaitun juga dikaitkan dengan risiko yang lebih rendah untuk penyakit neurodegeneratif, penyakit jantung, dan kanker.

Buah beri

Buah beri seperti blueberry dan stroberi juga memiliki kandungan flavonoid yang tinggi dan dapat membantu seseorang hidup lebih panjang. Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan yang kaya flavonoid seperti buah beri, anggur merah, teh, dan paprika dapat mengurangi risiko kematian akibat penyakit.

Kacang-kacangan

Kacang-kacangan seperti almond, kacang tanah, hazelnut, dan pistachio juga diketahui dapat membantu seseorang hidup lebih lama. Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi kacang-kacangan secara teratur dapat mengurangi risiko kematian akibat penyakit sampai dengan 39 persen.

Biji-bijian utuh juga memiliki manfaat untuk umur panjang. Studi menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi biji-bijian utuh setiap hari memiliki risiko kematian yang lebih rendah. Dibandingkan dengan mereka yang mengonsumsi lebih sedikit atau tidak mengonsumsi biji-bijian sama sekali.

Biji-bijian

Selain itu, bawang bombay dan kunyit juga memiliki manfaat untuk umur panjang. Bawang bombay mengandung quercetin yang dapat melindungi dari penuaan dan meningkatkan fungsi kognitif. Sedangkan kunyit mengandung kurkumin yang memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan yang kuat. Teh hijau juga memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi proses penuaan.