Jabar Ekspres – Menteri Koordinator dan Politik, Hukum, dan Keamanan Indonesia (Menkopolhukam) Mahfud MD turut mengomentari kejadian penembakan oleh orang tak dikenal (OTK) yang menimpa salah satu relawan Prabowo – Gibran di Sampang Madura.
Diketahui, penembakan oleh OTK tersebut menimpa M (49) pada Jum’at (22/12/2023), saat dirinya sedang berbincang sembari ngopi bersama temannya di sebuah ruko.
BACA JUGA: Bukan Kampanye, Ternyata Ini Tujuan Mahfud MD Sambangi Ponpes Nurul Hidayah Tahfiz Quran Sukabumi
Saat mengunjungi Pondok Pesantren (ponpes) Nurul hidayah tahfiz quran yang beralamat di Kelurahan limusnunggal, Kecamatan Cibereum Kota Sukabumi. Dirinya turut mengomentari kejadian tersebut, ia juga mendorong agar kasus tersebut di usut tuntas.
“Harus di selesaikan dong,” ujarnya pada awak media Rabu (27/12/2023).
Masih kata Mahfud, dengan diselesaikannya kasus tersebut akan menipis pandangan negatif bahwa pelaku penembakan dari salah satu kelompok politik.
“Agar tidak timbul fitnah bahwa pelakunya adalah dari satu kelompok politik tertentu, harus di buka seterang terangnya,” paparnya.
BACA JUGA: Kaesang Tanggapi Kritikan Anies Soal ‘SGIE’ di Debat Cawapres
Sambung Mahfud, dirinya juga mendorong agar pihak aparat terkait agar mengusut tuntas kasus tersebut.
“menurut info yang saya dengar orang ini menang sudah di penjara juga, info yang saya dengar. Jadi jangan dituduhkan pelakunya satu orang, polisi harus profesional membuka siapa orang ini,” tegasnya. (Mg9).