BANDUNG – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno memberikan kuliah umum kepada para mahasiswa Politeknik Pariwisata atau Poltekpar NHI Bandung, Rabu13 Desember 2023.
Tak hanya memberikan kuliah umum, Sandi pun ingin melihat optimisme mahasiswa dan aktivitas akademis Poltekpar NHI Bandung yang akan menjadi a world class tourism polytechnic atau politeknik pariwisata kelas dunia.
“Yang bussiness model-nya adalah pengembangan destinasi maupun kepariwisataan dan juga gastronomi,” katanya.
Dirinya berharap, peningkatan status kampus bisa membuka banyak lapangan kerja maupun peluang usaha bagi generasi muda, utamanya yang berkaitan dengan pariwisata dan ekonomi kreatif. Terlebih, Sandi menilai, Poltekpar NHI Bandung memiliki keunikan tersendiri.
“Selain klasifikasinya unggul, Poltekpar NHI Bandung ini adalah kampus yang berhasil menembus target 30 persen wirausaha menjadi 31,7 persen. Jadi ini kita sangat apresiasi karena mereka bisa membuka peluang usaha dan lapangan kerja bagi masyarakat luas,” tuturnya.
Sandi optimistis Poltekpar NHI Bandung bisa memberikan dampak luas kedepannya. Terlebih, Poltekpar NHI Bandung sudah diakui di kawasan Asia Tenggara, karena telah masuk dalam ASEAN Mutual Recognition Arrangement on Tourism Professionals (MRA-TP).
“Sehingga siapapun yang lulus dari Poltekpar NHI ini dapat diterima di industri dan dunia usaha di negara-negara ASEAN,” imbuhnya.
Dalam kuliah umumnya, Sandi memaparkan visi dan arah baru yang diambil oleh Politeknik Pariwisata Kemenparekraf guna meningkatkan kualitas dan relevansi pendidikan pariwisata di Tanah Air.
Dia menekankan komitmen pihaknya dalam mendukung dan memperkuat kolaborasi antara perguruan tinggi dengan industri, untuk menciptakan lulusan yang siap menghadapi tantangan global di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Dalam acara ini, turut hadir para pemangku kepentingan, termasuk Ibu Ni Wayan Giri Adnyani, Sekretaris Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif / Sekretaris Utama Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI,Para Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Perwakilan dari Industri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Perguruan Tinggi, serta komunitas akademik yang memiliki minat dan peran dalam pengembangan Sumber Daya Manusia di Sektor Pariwisata.
Kuliah umum ini menjadi bukti komitmen bersama dalam mengembangkan Politeknik Pariwisata Kemenparekraf menjadi lembaga pendidikan unggulan yang mampu menjawab kebutuhan industri, mempersiapkan generasi muda yang berkualitas, dan mendukung pertumbuhan ekonomi melalui sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
