Jabar Ekspres – Jorge Martin bertekad untuk mengejar ketertinggalannya dari Francesco Bagnaia di klasemen MotoGP 2023. Pembalap tim Prima Pramac tersebut hanya terpaut 14 poin dari Bagnaia, yang saat ini memimpin klasemen.
Martin mengatakan bahwa dirinya siap untuk mengambil risiko di balapan akhir pekan ini di Sirkuit Internasional Lusail, Qatar. Ia yakin bahwa strategi yang tepat dapat membuatnya lebih dekat untuk mencegah Bagnaia mempertahankan gelar juara dunia.
BACA JUGA: Jorge Martin Ungkap Dirinya Hancur Secara Mental dalam Perebutan Gelar Juara Dunia MotoGP 2023
“Saya hanya tahu saya perlu memulihkan poin. Ini adalah target saya. Saya sudah berada di posisi kedua di klasemen kejuaraan. Saat ini saya hanya perlu menyerang dan merebut poin,” kata Martin, dikutip dari keterangan resmi MotoGP, Jumat (17/11/2023).
Jorge Martin mengaku sangat bersemangat untuk bersaing dengan Bagnaia. Keduanya merupakan rekan satu tim saat berada di Tim Balap Mahindra di era junior.
“Ketika saya melihat videonya, saya merasakan banyak hal rasa hormat dan mengingat banyak momen indah bersama Pecco (Bagnaia). Tentu saja, pada saat itu saya tidak pernah menyangka bahwa kami akan berada di sini dan berjuang untuk merebut gelar juara dunia MotoGP,” ungkap Martin.
Martin mengatakan bahwa dirinya tidak akan mengambil pusing tantangan yang ada di depan mata. Ia menilai semangat kompetitif dan keberanian untuk mengambil risiko harus terus dijaga demi bisa merebut podium tertinggi.
BACA JUGA: Bagnaia vs Martin: Duel Sengit di Sepang, Siapa yang akan Menjadi Juara Dunia?
“Saya sekarang sudah berada di posisi kedua. Satu-satunya cara untuk saya agar bisa mengubah posisi saya ke peringkat pertama adalah dengan mengambil risiko,” kata Martin.
“Balapan mendatang akan sangat sengit. Ini akan menjadi pertarungan sengit antara semua pembalap tercepat. Ini adalah peluang bagus untuk mengumpulkan poin tetapi juga peluang bagus untuk kehilangan banyak poin. Kami harus melakukannya dengan cerdik dan berusaha memenangkannya,” ujarnya menambahkan.
