Rumah BUMN PLN Bantu Kembangkan UMKM dan Pengaruhi Lapangan Pekerjaan

JABAR EKSPERESPT PLN (Persero) melalui Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) terus berperan aktif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Salah satunya melalui program Rumah BUMN PLN di Cirebon.

Pimpinan Anak Cabang (PAC) Rumah BUMN PLN Cirebon, Nunung Nurlela mengungkapkan, banyak anggota yang usahanya tumbuh signifikan setelah bergabung dan mengikuti praogram tersebut.

Salah satunya empal gentong Mang Darma. Sejak bergabung dalam Rumah BUMN PLN, empal gentong Mang Darma  telah memiliki outlet di Jakarta.

”Sekarang pengemasan Empal Gentong Mang Darman juga sudah ada yang menggunakan kaleng tidak hanya menggunakan gerabah saja,” ungkap Nunung melalui siaran tertulisnya.

UMKM lainnya yang sudah mulai berkembang sejak bergabung dengan Rumah BUMN PLN adalah Rengginang Kidal milik ibu Yani.

”Rengginang Kidal yang awalnya menjual hanya rengginang mentah kemasan plastik kiloan kini menambah variannya rengginang matang dengan kemasan kardus menarik,” bebernya.

”Lalu ada Bolu Bu Imas yang awalnya hanya menjual satu jenis bolu di rumah, kini telah menjual berbagai jenis bolu dengan pemasaran yang lebih luas,” imbuhnya.

Menurut Nunung, dengan perkembangan usaha dari mitra binaan Rumah BUMN PLN, maka semakin banyak penambahan lapangan kerja bagi masyarakat.

”Seperti Ibu Imas yang awalnya dikerjakan sendiri kini telah memiliki 10 pegawai atau Mawar Fashion yang kini juga telah memiliki 10 pegawai tetap dan beberapa pegawai borongan,” ujar Nunung.

Nunung menjelaskan, fokus dari Rumah BUMN PLN Cirebon adalah mengubah mindset dari anggotanya.

”Caranya, mereka akan diberi kesempatan untuk mengikuti berbagai program seperti kelas pembukuan, pengemasan, pemasaran, digital, pameran, penjualan, incubator bisnis, pendampingan saat perizinan serta kegiatan lainnya,” paparnya.

Nunung mengaku, sejauh ini yang menjadi tantangan pihaknya adalah mengubah mindset anggota Rumah BUMN PLN.

Pasalnya, ada beberapa angota yang bergabung hanya karena ingin mendapatkan akses pameran atau bantuan penjualan.

Padahal, program tersebut bertujuan memberikan hal-hal yang bisa bermanfaat berkelanjutan dan dapat berdampak kepada masyarakat sekitar.

”Kami ingin apa yang diberikan bisa meningkatkan lapangan pekerjaan bagi masyrakat di sekitar lokasi UMKM berada,” terang Nunung.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan