Konflik Batas Wilayah, Desa Mulyorejo Kena Teror Rumah dan Kendaraan Dibakar, Polda Jatim Dirikan Posko Darurat

Sementara, Kasi Humas Polres Jember Iptu Brisan mengatakan anggota Reskrim dan Intelkam Polres Jember selain telah menangkap salah satu pelaku, juga mendirikan posko keamanan.

“Puluhan personel Brimob Polda Jatim mendirikan posko di lokasi pada Jumat malam sehingga diharapkan situasi di dua Pedukuhan Patungrejo dan Dampikrejo yang berada di Dusun Baban Timur segera kondusif,” jelas Iptu Brisan

Dilansir dari jogja.disway.id, saat ini Polres Jember masih memburu para pelaku pembakaran sejumlah rumah dan kendaraan warga yang membuat lingkungan Desa Mulyorejo, Kecamatan Silo mencekam.

Polres Jember mendapat bantuan dari Brimob Polda Jawa Timur dalam mengamankan lokasi pembakaran.

“Kami mendapat bantuan personel sebanyak 60 anggota Brimob Polda Jatim di lokasi terjadinya pembakaran beberapa rumah warga di Dusun Baban Timur Desa Mulyorejo,” kata Kabag Ops Polres Jember Kompol M Toha.

Kompol M Toha menambahkan bahwa puluhan personel dari Polres Banyuwangi juga disiagakan membantu pengamanan di perbatasan Jember-Banyuwangi, yakni di Kecamatan Kalibaru.

“Tidak hanya itu, Tim Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jatim juga membantu Polres Jember dalam upaya penindakan,” katanya.

Sedangkan Kasi Humas Polres Jember Iptu Brisan Imanulla mengatakan pihak Polres Jember mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan memerintahkan anggota Reskrim melakukan penyelidikan dan Sabhara melakukan pengamanan dengan mendirikan posko.

“Kejadian pembakaran rumah dan kendaraan berada di dua pedukuhan, yaitu Dukuh Patung Rejo dan Dampekrejo, Dusun Baban Timur, Desa Mulyorejo, Kecamatan Silo,” katanya.

Pada 4 Agustus 2022 terjadi dua kali pembakaran pada dua lokasi berbeda di Dusun Baban Timur, Desa Mulyorejo.

Berdasarkan data, total rumah yang rusak akibat dibakar sebanyak sepuluh rumah, mobil, dan beberapa sepeda motor juga dibakar. (dis)

 

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan