Pansus VI DPRD Jabar Minta Masukan Raperda RPPLH ke DLH DKI

JAKARTA – DPRD Jabar saat ini tengah mencari masukan untuk pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Rencana Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (RPPLH) di Daerah Provinsi Jawa Barat.

Sebagai tolak ukur atau studi banding, rombongan pansus VI meminta masukan dari kantor Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta untuk mengetahui permasalahan yang ada.

Anggota Pansus VI DPRD Jabar mengatakan, pihaknya ingin mengetahui RPPLH yang sudah dijalankan oleh pemerintahan DKI Jakarta.

Menurutnya permasalahan lingkungan di DKI Jakarta akan menjadi acuan dan masukan bagaimana permasalahan lingkungan dapat diselesaikan.

Luas wilayah dan jumlah penduduk DKI Jakarta yang memiliki luas 661 Km persegi dan jumlah penduduk mencapai 10,7 juta jiwa dapat dipastikan memiliki permasalahan lingkungan yang kompleks.

‘’Jawa Barat yang luasan wilayahnya sekitar 35.378 km/segi dan jumlah penduduknya 48 juta jiwa,” ucapnya.

Dengan luas wilayah yang kecil itu, tingkat kepadatan penduduk menjadi permasalahan. Artinya sekitar 16.882 jiwa km/segi, sedangkan rataan di Jawa Barat sekitar 147.141 jiwa km/segi.

Bagi daerah-daerah yang mirip dengan DKI Jakarta bisa menjadi suatu contoh dalam pengelolaan dan perlindungan lingkungan hidup.

“Kami mengharapkan kedepannya daerah-daerah yang mirip dengan DKI Jakarta bisa menjadi suatu contoh dalam pengelolaan dan perlindungan lingkungan hidup,” tutur Asep.

Diketahui dalam pembuatan Rencana Pengelolaan dan Perlindungan Lingkungan Hidup (RPPLH) itu sendiri bisa dipergunakan selama 30 Tahun kedepan.

Sementara itu, sebelumnnya, Pimpinan dan Anggota Pansus VI DPRD Jabar kunjungi langsung Dirjen Planologi Kehutanan dan Lingkungan Hidup Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI.

Ketua Pansus VI DPRD Jabar, Heri Dermawan mengatakan, banyak point-point penting yang menjadi bahan pembahasan untuk dibawa oleh Pansus VI seperti penegakan hukum serta penyesuaian data.

“Setelah kami melakukan konsultasi dengan pihak Kementerian Lingkungan Hidup, alhamdulillah banyak masukan yang didapat dalam pembahasan RPPLH ini yang selanjutnya akan kita bahas lebih dalam bersama para pakar dan mitra kerja,” kata Heri di DKI Jakarta, Selasa, (14/06/2022).

Menurut Heri, banyak masukan yang pihaknya sampaikan tentang pembahasan Raperda tersebut, dan yang paling ditekankan adalah mengenai kerjasama dan penegakan hukum.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan