Dibanding Tahun Lalu, Kenaikan Harga Daging Sapi Saat Ini Lebih Parah

BANDUNG – Kenaikan harga bahan pokok menjelang Ramadhan melanda hampir diseluruh pasar tradisional. Berbagai kebutuhan mengalami kenaikan harga tak terkecuali daging sapi.

Harga daging sapi naik sedikit demi sedikit. Hal ini diakui penjaga kios daging sapi, Wahyu (54). Dirinya mengatakan bahwa harganya saat ini naik Rp5.000 per kilo.

“Naiknya beberapa hari ini, asalnya cuma naik Rp2 ribu, terus naik lagi Rp3 ribu. Akhirnya hari ini naik sampai Rp5 ribu per kilo,” ujarnya kepada wartawan Jabar Ekspres di Pasar Kiaracondong, Rabu (23/3).

“Dari harga daging yang Rp125.000 menjadi Rp130.000. Lalu yang harganya Rp115.000 jadi naik Rp120.000,” lanjutnya.

Menurutnya, kenaikan harga daging sapi menjelang Ramadhan sudah menjadi rahasia umum. Bahkan terbilang hal yang lumrah, tetapi untuk tahun ini, kenaikan dirasa lebih parah.

“Tahun kemarin sampe terakhir, hari H (lebaran, red) harga menyentuh Rp140.000 dan paling tinggi Rp 150.000. Kalau sekarang, mah, enggak tahu bakal sampai naik berapa tinggi,” ungkapnya.

“Makanya lebih parah sekarang (tahun ini, red). Karena belum juga sampai lebaran, saat ini, kan, harga sudah menyentuh Rp140.000. Belum hari H,” imbuhnya.

Kendati demikian, Wahyu mengatakan bahwa jumlah pembeli ke kiosnya untuk saat ini tidak mengalami penurun. Daya beli masih stabil.

“Bersyukur pembeli banyak yang pada ngerti, enggak komentar apa-apa soal naiknya harga. Sudah tahu,” lanjutnya.

“Kalau daging kan itungannya kalau udah naik. Yaudah. Istilahnya kayak ‘emas’ yang kalau udah naik, sulit turunnya,” pungkasnya. (zar)

 

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan