Moge Tabrak Anak Kembar Saat Nyebrang Hingga Tewas di Tempat

PANGANDARAN – Konvoi motor gede (moge) tabrak sepasang Anak kembar yang sedang menyebrang bergandengan tangan di Jalan Raya Banjar – Pangandaran pada Sabtu (12/3).

Dua anak kembar tersebut tewas seketika di lokasi kejadian yang hanya berjarak 50 meter dari rumah mereka.

Anak kembar yang baru berusia 8 tahun tersebut bernama Husen Firdaus dan Hasan Firdaus warga Desa Tunggilis, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran.

Kronologi kejadian anak kembar yang ditabrak moge tersebut, hingga kini masih dalam penyelidikan Polres Ciamis, yang menerima pelimpahan penanganan perkara dari Polres Pangandaran.

Perkara ini, awalnya ditangani oleh Polsek Kalipucang. Kemudian diambil alih Polres Pangandaran dan dilimpahan ke Polres Ciamis.

Kecelakaan lalu lintas tersebut terjadi sekitar pukul 13.00 WIB, saat rombongan motor gede Harley Davidson sedang konvoi menuju arah Pangandaran.

Kasatlantas Polres Ciamis, AKP Zanuar Cahyo Wibowo mengatakan, pihaknya baru menerima pelimpahan berkas perkara tersebut.

“Kami baru terima pelimpahan dari Polres Pangandaran. Sedang kami selidiki kronologi kejadiannya,” kata AKP Zanuar Cahyo, seperti dilansir dari laman Korlantas Polri.

Sementara itu, Dirlantas Polda Jabar, Kombes Romin Thaib mengungkapkan, kasus kecelakaan tersebut masih ditangani Polres Ciamis.

“Benar telah terjadi kecelakaan tersebut,” kata Kombes Romin, Sabtu (12/3).

Kendati demikian pihaknya belum mengetahui siapa pengemudi motor gede yang menabrak kedua anak tersebut, termasuk kronologi kejadiannya.

Kaka ipar korban, Iwa Kartiwa (36) mengatakan, keduanya tertabrak moge saat menyebrang jalan. Lokasi kecelakaan kurang lebih 50 meter dari rumahnya.

“Waktu nyeberang jalan, mereka sedang berpegangan tangan,” kata dia.

Iwa mengatakan bahwa Hasan dan Husen merupakan anak ketiga dari empat bersaudara.

Keduanya diketahui masih bersekolah di SD 3 Tunggilis Kecamatan Kalipucang Kabupaten Pangandaran.

Kaka ipar korban, Iwa Kartiwa (36) mengatakan, semua pihak keluarga sudah sepakat untuk islah dan menerima kejadian itu sebagai suatu musibah.

Sementara itu, rombongan moge yang terlibat kecelakaan di Jalan Kalipucang Kabupaten Pangandaran, Sabtu (12/3) hingga menewaskan dua anak kembar, meminta maaf atas kejadian tersebut.

Rombongan moge yang terlibat kecelakaan tersebut berasal dari Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Bandung.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan