DEPOK – Wali Kota Depok, Mohammad Idris menekankan tiga poin pada penyusunan program kerja Perangkat Daerah (PD) di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Depok untuk tahun 2023.
Penegasan itu disampaikan Idris menjelang pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kota Depok yang akan digelar pekan depan.
“Kepada setiap PD agar program-program yang disusun untuk tahun 2023 harus sesuai dengan tiga poin penting,” ujar Idris, Senin (7/3).
Adapun poin-poin yang dimaksud antara lain, kesesuaian program dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), janji kampanye dan program tematik yang telah disusun oleh Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Pengembangan Daerah (Bappeda) Kota Depok.
“Program tematik maksudnya tema-tema yang menjadi isu. Kesejahteraan, misalnya masalah kemacetan, isu banjir, isu bencana. Kalau pendidikan ada PPDB, itu isu tematik yang harus diselesaikan,” ujarnya.
Dalam memantapkan persiapan sebelum agenda Musrenbang Kota Depok, kegiatan Rapat Koordinasi lintas PD terkait pun kini sudah mulai dijalankan.
Untuk hari ini, rakor sesi pertama telah digelar dan diikuti oleh enam PD, di antaranya Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK), Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Perumahan dan Permukiman (Disrumkim), Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan.
Dikatakan, Masing-masing dari PD itu memaparkan berbagai isu strategis yang diusulkan pada saat pembahasan Rencana Kerja (Renja) dinas.
“Ini adalah paparan dari setiap PD sebelum Musrenbang Kota Depok nanti pada tanggal 15-16 Maret. Kita minta klarifikasi penjelasan dan konfirmasi beberapa program yang direncanakan memang untuk tahun 2023,” pungkas Idris. (mg2)
