Tak Ada Tumpukan Sampah, Jembatan Waluya Kembali Bersih

CICALENGKA – Banyaknya sampah di bantaran sungai Cijalupang tepatnya di bawah Jembatan Waluya terlihat menumpuk dan mengganggu pandangan.

Selain itu tumpukan sampah yang berlokasi di wilayah RW07, Desa Waluya, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung tersebut juga dikhawatirkan dapat merusak lingkungan serta mengganggu kesehatan.

Melalui pantauan wartawan Jabar Ekspres di lapangan, saat ini sampah di bawah jembatan Waluya tersebut sudah tidak menumpuk dan terlihat lebih bersih.

Menanggapi hal itu, Sekretaris Desa Waluya Beni Yogaswara menjelaskan, pihaknya selalu menangani persoalan sampah setiap bulan.

“Karena Desa Waluya daerah lintas dari Hegarmanah terus yang mau ke Bandung, pasti buang sampahnya ke sini,” kata Beni saat ditemui di Desa Waluya, Sabtu (26/6).

Ia mengatakan, untuk warga Desa Waluya sebetulnya sudah sering diberikan edukasi agar tidak membuang sampah ke sungai.

Bahkan katanya, pihak desa telah menyediakan Tempat Pembuangan Sampah (TPS) khusus bagi warga Desa Waluya.

Kendati demikian, Beni mengeluhkan, sampai sekarang warga dari luar Desa Waluya masih banyak yang dengan sengaja membuang sampah ke sungai Cijalupang tepatnya di bahwa Jembatan Waluya.

“Kita selalu berikan edukasi ke warga. Tapi kalau orang luar (Desa Waluya) susah (untuk diedukasi),” pungkas Beni.

Terkait tidak adanya papan dilarang buang sampah di wilayah sungai Desa Waluya, Beni mengaku telah sering memasang peringatan.

“Yang seperti itu sudah capek. Sudah dilarang sudah disebut monyet (bagi yang membuang sampah di sungai), tapi ada aja yang nyobek atau nyabut,” ucapnya.

Bahkan ujar Beni, pihak desa sempat memasang kamera CCTV untuk mengawasi wilayah dari orang yang membuang sampah ke sungai.

“Kemarin sempat dipasang CCTV. Tapi ada yang sengaja merusak. Dicopot, baru dua minggu udah hilang,” imbuh Beni.

Beni berpesan agar warga dari luar wilayah Desa Waluya untuk tidak membuang sampah di sungai, khususnya di bawah Jembatan Waluya. (mg6)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan