Kang Emil Bertemu Dua Petinggi Parpol, Ada Apa Nih?

“Memang tidak bisa dilepaskan saya pikir pertemuan ini dari konteks 2024, paling tidak ini memang upaya untuk membangun komunikasi kemungkinan-kemungkinan yang terjadi terkait dengan kandidat-kandidat yang punya peluang untuk kemudian diusung oleh Golkar di tahun 2024,” ucap Firman Manan.

BACA JUGA: Antisipasi Jatuh Tempo, Warga Diingatkan Segera Bayar PBB

Pertemuan antara kedua tokoh tersebut, bukan hanya dilihat subtansinya, tapi juga simbolnya dan pertemuan itu terjadi tentu ada latar belakangnya. Orang tidak bisa melepaskan pertemuan dua tokoh itu dari agenda 2024, karena Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Partai Golkar tentu menjadi salah satu kandidat yang di gadang-gadang masuk bursa calon presiden.

Pun demikian dengan sosok Ridwan Kamil, yang namanya sering muncul dalam berbagai survei terkait Pemilu Presiden 2024.

“Terlebih tadi, misalnya, Kang Emil menggunakan baju kuning, tapi setahu saya memang ketika beliau saat bertemu dengan beberapa tokoh politik memang menyesuaikan,” ujarnya menambahkan. Terkait peluang atau kemungkinan kedua tokoh tersebut berpasangan, Firman Manila menilai sangat mungkin mereka berpasangan walaupun waktunya masih terlalu jauh.

BACA JUGA: Gawat! Kapasitas Ruang Isolasi di Kabupaten Bandung Sudah Over Kapasitas

“Itu karena Pak Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Partai Golkar maka tentu harus menjadi mencari figur di luar Golkar kan, yang pertama bisa dari partai lain, yang kedua memang orang nonpartai tetapi punya tingkat elektabilitas yang cukup tinggi, paling tidak dikenal oleh publik,” tutur Firman.

Firman menilai dari segi kecocokan atau chemistry, dirinya belum bisa menilainya karena sejauh ini memang belum ada hubungan kerja sama keduanya yang bisa menunjukkan chemistry. Namun, juga tidak pernah ada konflik antara keduanya sehingga peluangnya masih sangat terbuka.

Terlepas dari itu semua, ada “agenda tertentu” yang diusung dalam pertemuan orang nomor satu di Provinsi Jawa Barat dengan dua petinggi parpol di Indonesia. Agenda terkait politik, khususnya Pemilu Presiden 2024 bisa jadi menjadi bahasan utama dalam pertemuan tersebut meskipun dibantah oleh Kang Emil. “Mau tapi malu-malu”. (antaranews)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan