LEMBANG – Pengelola objek wisata di Kabupaten Bandung Barat (KBB) berharap keputusan Pemkab Bandung Barat mengizinkan wisatawan luar Jawa Barat berkunjung bisa mendongkrak jumlah pengunjung.
Meskipun sudah beroperasi kembali hampir sebulan setelah tutup sementara selama tiga bulan, namun kunjungan wisatawan ke objek wisata di KBB masih belum stabil.
Berdasarkan rencana yang disepakati Bupati KBB dan Gubernur Jawa Barat, pengunjung asal luar Jawa Barat mulai boleh berkunjung ke KBB mulai Selasa (7/7).
“Masih belum stabil karena pengunjung juga hanya yang dari dalam Jawa Barat saja. Mudah-mudahan setelah pengunjung luar Jawa Barat masuk bisa lebih ramai lagi,” ungkap Manager Operasional Lembang Park and Zoo, Iwan Susanto, Senin (6/7).
Hampir sebulan dibuka, kunjungan wisatawan lokal ke objek wisata yang menghadirkan satwa sebagai daya tariknya tak lebih dari seribu orang. Beruntung, bila akhir pekan masih bisa melebihi angka tersebut.
“Kalau hari biasa atau weekdays itu paling banyak 800, jarang sampai seribu. Padahal dulu weekdays juga bisa sampai 2.500. Memang sekarang ada pembatasan, maksimal 50 persen kunjungan. Artinya maksimal 5000 orang,” terangnya.
Pengelola Terminal Wisata Grafika Cikole, Sapto Wahyudi, pengunjung asal luar Jawa Barat menjadi yang paling banyak menyumbang income ketimbang wisatawan lokal.
“Kalau yang lokal itu kan paling kuliner aja kesininya, kalau yang luar Jabar seperti Jakarta dan Jawa Tengah itu paket outbond, menginap, dan otomatis makan. Jadi lebih untung, harapannya memang seperti itu, ada kunjungan dari wisatawan luar Jabar,” tuturnya.
Sebagai persiapan menyambut kunjungan wisatawan luar Jabar, pihaknya menerapkan protokol kesehatan seperti yang sudah dilaksanakan selama pandemi Covid-19.
“Sebetulnya sudah diterapkan sejak sebelum-sebelumnya, seperti cuci tangan, cek suhu tubuh. Kalau yang menginap, itu setelah ganti sprei dan semuanya, akan didiamkan dulu selama 6 jam, baru boleh diisi lagi,” tandasnya.
Sebelumnya, Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna mengatakan objek wisata sudah menerapkan protokol kesehatan di masa transisi Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) dengan baik, sehingga dipastikan siap menerima kunjungan wisatawan luar Jawa Barat.
“Barusan sudah dicek semua kesiapan objek wisata menjelang kunjungan wisatawan luar Jawa Barat. Semuanya sudah siap, kita pastikan Selasa wisatawan luar Jabar boleh berkunjung ke KBB,” ungkap Umbara. (mg6/yan)