BANDUNG– Pemain eks Persib Bandung Atep angkat bicara soal wacana Maung Bandung yang mempertimbangkan untuk memanggil kembali bergabung dengan Persib. Hal itu digagas oleh Umuh Muchtar belum lama ini. Pria asal Cianjur itu pun angkat bicara mengenai keinginan sang manajer. Dirinya mengakui sudah tidak terlalu berharap ditarik kembali oleh Maung Bandung jika melihat komposisi pemain di tim.
“Mungkin agak berat karena saya juga sadar diri. Banyak teman-teman yang secara kualitas di atas saya, pemain muda, apalagi diberikan selalu target juara,” tutur Atep ketika diwawancara usai menghadapi acara penghargaan oleh VPC, kemarin dikutip simamaung.com.
Persib di musim ini banyak mendatangkan banyak winger sebagai suksesor Atep di area flank. Dari situasi tersebut Atep sudah bisa menerka dirinya memang tak lagi masuk dalam rencana klub. Kalaupun dia bergabung kembali, perannya di dalam tim berubah karena sudah tidak lagi menjadi tumpuan.
“Artinya butuh pemain-pemain yang secara kualitas sangat baik. Kalau saya berada di situ juga saya sebagai pelengkap saja. Ya tentunya saya berterima kasih kalau ada rencana seperti itu,” kata pemain berusia 33 tahun tersebut.
Atep yang mengabdi selama 10 tahun bersama Persib dilepas bak anak kemarin sore oleh manajemen. Dia menerima kabar tak akan diperpanjang kontraknya oleh manajemen cuma melalui sambungan telepon. Atep pun berharap kejadian serupa tidak dialami oleh rekan-rekan seperjuangannya yang kini masih berada di klub.
“Ini pelajaran saja kepada manajemen. Bukan karena saya ingin diperlakukan spesial tetapi saya ingin melindungi teman-teman saya yang masih ada di tim, yang sama-sama berjasa cukup lama ada Hariono, ada bang Made, ada Supardi,” jelasnya.
Atep dan beberapa pemain lain pernah berjasa memberikan trofi kompetisi kasta tertinggi di Indonesia pada musim 2014 silam. Saat itu kemenangan adu penalti menghadapi Persipura Jayapura membuat Maung Bandung mengakhiri dahaga juara selama 19 tahun. Dia berharap jasa pemain bisa lebih dihargai petinggi klub. (bbs/drx