Istri Dirias Gaya Solo Berbekal Google dan YouTube

Musisi Kenya Joshua Mugo Mward sempat membuat heboh saat KBRI Nairobi merilis pernikahannya yang mengenakan adat Jawa. Wartawan Jawa Pos (Jabar Ekspres Group) Tomy C. Gutomo menemui dia di Nairobi tiga pekan lalu. Ternyata, dia jatuh cinta kepada Indonesia gara-gara angklung.

PERNIKAHAN pasangan musisi Kenya Joshua Mugo Mward dengan Tabitha Kenoi Mugo masih menjadi perbincangan di kalangan rekan dan kerabat keduanya. Padahal, resepsi pernikahannya berlangsung sembilan bulan silam. Tepatnya 6 November 2016.

”Sampai sekarang, setiap bertemu teman, mereka masih membicarakan resepsi kami. Bagi mereka, itu sangat unik dan bagus,” kata Joshua ketika bertemu Jawa Pos di sebuah rumah makan di Nairobi awal Agustus lalu.

Saat itu Joshua memang sukses membuat kejutan bagi 700 tamu undangannya. Mereka terdiri dari saudara Joshua dan istri, rekan-rekan musisi, teman-teman kuliah Joshua, dan keluarga besar KBRI.

Saat menikah di gereja dan menjalani pemotretan di Hotel Serena, Nairobi, Joshua dan Tabitha mengenakan pakaian Barat. Joshua mengenakan jas dan Tabitha memakai gaun panjang ala pengantin Eropa. Teman-teman dekatnya ikut hadir dalam dua acara itu.

Setelah sesi foto selesai, teman-temannya langsung menuju ke sekolah St Nicholas, tempat resepsi. Jaraknya sekitar 5 kilometer dari Hotel Serena. ”Mereka semua terkejut saat saya turun dari mobil pakai pakaian adat Jawa. Semua mulut menganga,” kata Joshua, lantas tertawa. ”Itu momen yang tidak bisa kami lupakan,” timpal Tabitha.

Tembang Kebo Giro mengiringi langkah Joshua dan Tabitha ke pelaminan. Kejutan pun berlanjut. Di tengah acara, Joshua kemudian tampil sebagai konduktor angklung. Pemain angklungnya adalah ibu-ibu KBRI Nairobi.

Joshua sukses memimpin konser angklung tersebut dengan menggunakan kode tangan seperti yang biasa dilakukan Mang Udjo, seniman angklung dari Bandung. Tiga lagu dilantunkan, yakni Malaika, Jambo Bwana, dan My Bonny.

Kejutan masih berlanjut. Di akhir acara, Joshua membagikan angklung kepada 700 tamu undangannya. Angklung itu secara khusus dia pesan dari Bandung. Sekretaris I KBRI W. Sunani Ali Asrori banyak membantu Joshua dalam mendatangkan angklung tersebut.

Tinggalkan Balasan