Proyek Saguling Masih Mangkrak

bandungekspres.co.id, NGAMPRAH – Pengerjaan proyek Purabaya-Jati-Saguling sepanjang 16 kilometer yang dianggarkan Rp 23 miliar di tahun 2015 lalu masih mangkrak hingga pertengahan tahun ini. Padahal, Pemkab Bandung Barat menargetkan di awal tahun 2016 ini pengerjaan sudah mulai dilakukan. Kasi Pembangunan Jalan pada Dinas Bina Marga Sumber Daya Air, Mineral dan Pertambangan Kabupaten Bandung Barat Muhammad Ridwan beralasan, belum dikerjakannya proyek Saguling ini, lantaran harus dilakukan verifikasi data di lapangan terlebih dahulu. ’’Saat ini belum ada pengerjaan di lapangan. Karena saat ini sedang fokus pada verifikasi data di lapangan. Kami juga belum melakukan lelang,” kata Ridwan ditemui di Ngamprah, kemarin.

Diungkapkan Ridwan, setelah dilakukan verifikasi data, pihaknya akan membuat HPS untuk selanjutnya menunggu instruksi pimpinan. ’’Jadi pendataan yang kami lakukan ini untuk melihat kebutuhan bahan  pengerjaan yang sesuai dengan peruntukannya. Selain bahan, kita juga harus melihat kontruksi tanah di sana. Kalau semua data sudah lengkap baru kita lakukan lelang dua bulan setelah Lebaran (September),” paparnya.

Diakuinya, kendati akan dilakukan dua bulan setelah Lebaran, pengerjaan proyek Saguling ini diyakini akan rampung hingga akhir tahun 2016. Sesuai dengan DPA, pengerjaan proyek Saguling ini harus selesai di tahun ini. ’’Kita punya waktu dari September hingga Desember selama 4 bulan untuk menyelesaikan jalan Saguling ini,” paparnya.

Disinggung apakah banyak temuan yang dilakukan oleh kontraktor sebelumnya yakni PT Imemba Contractor, Ridwan mengaku, berdasarkan temuan di lapangan banyak pengerjaan dan bahan yang tidak sesuai. ’’Volume bahan yang tidak sesuai dan juga banyak lagi hal lainnya. Makanya, tahun ini kita akan data supaya pengerjaannya bisa tuntas,” tegasnya.

Seperti diketahui, proyek Saguling mangkrak dari akhir tahun lalu hingga pertengahan tahun ini. Pengerjaan jalan Saguling ini akan dilakukan sepanjang 16 kilometer. Terdiri dari 10 kilometer dari Desa Bojonghaleuang hingga Desa Cipangeran tepatnya di dekat Kantor Kecamatan Saguling. Perbaikan 10 kilometer tersebut, di antaranya 2 kilometer sudah di-hotmix, 2 kilometer lainnya akan di-hotmix dan 6 kilometer sisanya akan dilakukan pengecoran. Pengerjaan proyek Saguling baru sekitar 20 persen dan Pemkab Bandung Barat sudah membayarkan sebesar Rp 4 miliar kepada PT Imemba selaku kontraktor lama. (drx/vil)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan