Cianjur Makin Minim Serapan Air

3 Korban Berhasil Dievakuasi

bandungekspres.co.id – Tiga korban yang tertimpa reruntuhan bangunan Hotel Club Bali di Komplek Kota Bunga Desa Batulawang Kecamatan Cipanas Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, akhirnya bisa dievakuasi, kemarin (10/3). Ketiganya adalah Bun Suanto, 35, Budi Tanuadi Supena, 52 dan Meiliawaty alias dr Mey, 52. Pasutri ini yang ditemukan di balik reruntuhan kamar nomor 125.

Proses evakuasi ketiga korban cukup alot karena tertimpa material berat. Proses evakuasi pun harus menggunakan alat berat backhoe, kemudian dilakukan penggalian secara manual karena bangunan hotel rawan ambruk.

Kepala Operasi Badan SAR Nasional (Basarnas) Danang Priandoko mengatakan, ketiga korban sudah tertimbun reruntuhan hotel lebih kurang 36 jam.

”Bun Susanto ditemukan pada pukul 10.41, satu jam kemudian Budi Tanuadi, dan terakhir Meiliawaty alias dr Mey dievakuasi pada pukul 12.00,” terang Danang kemarin (10/3).

Danang menjelaskan, proses evakuasi terhadap ketiga korban dibantu dengan menggunakan alat berat yang dipinjam dari BPBD Kabupaten Cianjur. Alat berat tersebut dipakai untuk merobohkan reruntuhan bangunan yang menimpa ketiga korban.

”Saat dipastikan jasad korban tidak bisa dijangkau oleh alat berat, kami akhirnya mengevakuasi korban secara manual,” ujar Danang.

Disinggung lamanya proses evakuasi yang dilakukan tim gabungan, Danang menegaskan, timnya kesulitan untuk mengevakuasi jasad para korban karena kondisinya terhimpit reruntuhan.

”Saat ditemukan semua jasadnya dalam keadaan telungkup. Untuk dr Mey jasadnya tertutup kasur dan tidak jauh dari letak jasad Budi Tanuadi yang terlebih dulu dievakuasi,” ujarnya lagi.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur Asep Suparman mengaku, semua korban reruntuhan sudah ditemukan dan langsung dibawa ke RSUD Cimacan, Kabupaten Cianjur.

”Jasad ketiganya berada di rumah sakit. Berdasarkan informasi dari pihak keluarga, jasad ketingganya langsung dibawa ke rumah duka di Jakarta,” terang Asep pascaevakuasi.

Asep menjelaskan, posisi ketiga korban tertindih beton bangunan hotel yang ambruk setelah diterjang longsor. ”Kondisi ketiganya masih utuh, hanya memar-memar di tubuh,” imbuh dia.

Dengan demikian, lanjut Asep, proses evakuasi korban dianggap sudah selesai. ”Lebih cepat dari perkiraan. Alhamdulillah cuaca juga bersahabat sehingga dari target pukul 15.00, pada pukul 13.00 sudah selesai,” pungkasnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan