Minim Taman Kota, Warga Sulit Berkumpul da Rekreasi

CIHAMPELAS – Menginjak usia delapan tahun, pemerintah Kabupaten Bandung Barat telah banyak membangun. Seperti gedung perkantoran pemkab, jalan, pasar hingga masjid agung. Namun, kebutuhan masyarakat seperti ruang terbuka hijau deperti taman masih belum ada.

Sampai saat ini, Bandung Barat masih belum memiliki taman untuk berkumpul dan bersantai.

”Setiap kali saya pulang ke rumah, saya selalu sulit menemukan tempat untuk berkumpul dengan teman-teman saya di kampung halaman. Jadinya, saya selalu berkumpul di rumah saja,” ucapnya.

Menurutnya, taman kota merupakan salah satu fasilitas publik yang harus dimiliki oleh pemerintah Bandung Barat. Sehingga, warga tidak perlu jauh-jauh untuk berekreasi ke Kota Bandung untuk menikmati taman publik. Bahkan hampir setiap minggu warga Bandung Barat sengaja pergi untuk berkumpul dan bermain bersama keluarga di taman Kota Bandung.

Adanya taman kota di Bandung Barat merupakan rekreasi yang bisa dinikmati oleh siapa saja, tanpa perlu mengeluarkan budget yang besar. ”Jika Bandung Barat memiliki taman kota, setidaknya warga bisa menghemat ongkos untuk sengaja datang ke Kota Bandung,” ucapnya.

Saat meminta konfirmasi dari Dinas Ciptakarya Bandung Barat, Lia Yulia kepala UPT Pertanaman dan Permakanan mengakui taman di Bandung Barat masih sangat minim. Bahkan taman yang ada tidak bisa berfungsi secara maksimal.

”Saat ini taman yang ada masih sebatas dalam pemeliharaan saja. Masih belum bisa dikembangkan seperti taman-taman yang ada di Kota Bandung,” ucapnya.

Bandung Barat yang baru menginjak usia ke delapan masih terfokus dalam perbaikan-perbaikan jalan. Ada banyak jalan yang rusak dan belum tersentuh oleh pemerintah untuk diperbaiki.

Diakui olehnya pembangunan taman kota masih belum direalisasikan. Saat ini hanya empat kecamatan yang sudah memiliki taman. Di antaranya Cipatat, Cililin, Lembang dan Cikalong Wetan.

”Sehingga saat ini pemerintah masih sebatas pemeliharaan kebersihan taman saja di empat taman yang sudah ada. Akan tetapi, selanjutnya taman akan dibangun di setiap kecamatan,” ucapnya. Dia menambahkan, taman yang telah ada saat ini sebaiknya bisa dimanfaatkan terlebih dahulu sambil menunggu perbaikan taman-taman selanjutnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan