JABAR EKSPRES – Simak inilah cara membedsakan kode karat pada emas agar tidak tertipu saat membeli emas Batangan.
Membeli emas batangan bisa menjadi investasi jangka panjang yang menguntungkan, terutama penjualan emas setelah lebaran kemarin cukup meningkat.
Namun, penting bagi pembeli untuk memahami cara membedakan kode karat pada emas agar tidak tertipu.
Karat pada emas menunjukkan kadar kemurnian emas dalam sebuah produk, sehingga semakin tinggi karatnya, semakin murni emas tersebut.
Memahami kode karat sangat penting, terutama di tengah maraknya penjualan emas palsu atau emas campuran.
BACA JUGA: 10 Batu Akik yang Memiliki Harga Selangit Memancarkan Kemewahan yang Digandrungi Gen Z
BACA JUGA: 11 Uang Koin Kuno Indonesia Paling Diincar Kolektor, Harganya Gak Main-Main!
Berikut ini beberapa tips sederhana untuk membedakan kode karat pada emas batangan agar Anda bisa membeli dengan lebih aman.
1. Kenali Standar Kode Karat Emas
Kode karat pada emas biasanya dinyatakan dalam angka dan huruf, seperti 24K, 22K, 18K, hingga 10K. Berikut penjelasannya:
– 24K: Emas murni 99,9% tanpa campuran logam lain.
– 22K: Kandungan emas sekitar 91,6%, sisanya logam campuran.
– 18K: Kandungan emas sekitar 75%.
– 14K: Mengandung sekitar 58,5% emas.
– 10K: Mengandung sekitar 41,7% emas.
Emas batangan investasi biasanya menggunakan standar 24K, jadi pastikan Anda mengecek sertifikat dan stempel fisik pada emas tersebut.
2. Cek Cap atau Stempel pada Emas
Emas batangan asli biasanya memiliki cap resmi yang mencantumkan:
– Logo produsen (seperti Antam, UBS)
– Kode karat (24K)
– Berat emas
– Nomor seri
Pastikan cap ini tertera jelas, tidak buram, dan tidak mudah terhapus. Jika emas batangan tidak memiliki cap atau cap terlihat tidak profesional, sebaiknya Anda waspada.
3. Perhatikan Sertifikat Resmi
Selain cap pada fisik emas, emas batangan yang sah selalu disertai dengan sertifikat keaslian. Sertifikat ini memuat informasi:
– Nama produsen
– Kadar kemurnian
– Berat emas
– Nomor seri
Sertifikat biasanya dibuat dengan teknologi khusus seperti hologram atau barcode yang sulit dipalsukan.
BACA JUGA: Jual Uang Koin Kuno Rp1.000 Kelapa Sawit ke Kolektor, Harga Jualnya hingga Ratusan Juta!