JABAR EKSPRES – Calon Wali Kota Bandung Arfi Rafnialdi punya cara unik dalam menjalani kampanye Pilkada 2024 ini. Yakni dengan Mapay Lembur 40 Jam bersama warga.
Langkah itu dimulai Jumat (18/10) subuh ini. Uniknya, cawalkot nomor urut 4 itu malah tak sengaja menangkap kawanan begal.
Arfi menceritakan, pagi ini ia ingin mengawali kegiatan kampanyenya dengan salat subuh di masjid Nurul Hidayah di Jalan Budiman, Kecamatan Andir. Dalam perjalanan, ia melihat sekelompok pemuda yang sedang berkelahi. “Itu ada di seberang Rumah Sakit Santo Borromeus,” cetusnya.
Penasaran dengan kejadian itu, Arfi langsung mendekati para pemuda itu. Ternyata mereka adalah korban dan pelaku upaya perampasan motor atau begal. “Pelakunya itu 4 orang, korban 2 orang,” bebernya.
BACA JUGA:Saksi Kasus Korupsi Timah Ungkap Harvey Moeis Beli Mobil Porsche Rp13,18 Miliar
Beruntung saat itu Arfi ditemani timnya. Termasuk anggota polisi yang memang bertugas sebagai pengawal. Sehingga dua orang pelaku berhasil diamankan. Walau ada 2 orang lagi yang berhasil kabur. “Ini gagal kabur karena motornya tidak nyala,” cetusnya.
Arfi melanjutkan, korban dan pelaku kemudian diserahkan ke Polsek Coblong untuk tindak lanjut. Dari hasil pemeriksaan sementara pelaku juga dalam pengaruh minuman keras.
Sementara itu, Mapay Lembur 40 Jam Bersama Warga itu memang sengaja dilakukan Arfi. Ia ingin menyerap dan melihat langsung realitas kehidupan masyarakat.
Bagi Arfi, masa kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bandung 2024 terbilang pendek. Padahal, Kota Bandung luas, terdiri atas 30 kecamatan, 151 kelurahan, 1.597 RW. Sehingga butuh kerja ekstra untuk bisa menjangkau. “Tak mungkin juga dikunjungi semua, agar memperbanyak silaturahmi maka kami sediakan waktu 40 jam nonstop,” cetusnya.(son)
