JABAR EKSPRES – Veddriq Leonardo menjadi satu-satunya harapan Indonesia di cabang olahraga panjat tebing nomor speed putra Olimpiade Paris 2024. Ia akan bertemu atlet tuan rumah, Prancis, Bassa Mawem pada babak perempat final yang dijadwalkan hari ini, Kamis (8/8) sore.
Atlet kelahiran Pontianak tersebut mengaku akan berusaha dan berharap bisa lebih cepat, dalam pertandingan yang akan berlangsung di Le Bourget Sport Climbing Venue, Le Bourget, Prancis.
“Saya berharap bisa memanjat lebih cepat karena tidak tahu lawan akan seperti apa. Apakah mereka akan improve dan punya motivasi pecah rekor atau hanya ingin konsisten saja,” ujarnya usai lolos ke perempat final.
BACA JUGA:Alexandra Miroslaw Catat Rekor Dunia dan Juarai Nomor Speed Putri Panjat Tebing Olimpiade Paris 2024
Selain itu, berdasarkan hasil di babak sebelumnya, Veddriq juga menjadi pemecah rekor dunia terbaru, dengan catatan waktu 4,79 detik. Sedangkan lawannya nanti memiliki catatan tercepatnya di angka 5,16 detik.
Di pertandingan sebelumnya, Veddriq berhasil melaju ke perempat final setelah mengalahkan rekan satu negaranya, Rahmad Adi Mulyono di babak eliminasi.
Sebelumnya, dalam pertandingan nomor speed putri di Olimpiade Paris 2024. Wakil Indonesia, Desak Made Rita Kusuma Dewi harus terhenti di perempat final usai kalah 0,006 detik dari wakil China, Deng Lijuan.
BACA JUGA:Kalah 0.006 detik, Desak Made Gagal Melaju ke Semifinal Olimpiade Paris 2024
Sementara itu, rekannya, Rajiah Salsabillah juga harus terhenti di semifinal usai sama-sama kalah dari Deng. Dan gagal membawa pulang perunggu setelah terpeleset dan kalah cepat dari atlet Polandia, Alexandra Kalucka.
Dengan demikian, Veddriq menjadi satu-satunya atlet panjat tebing yang tersisa di pertandingan nomor speed putra Olimpiade Paris 2024.
Pelatih panjat tebing Indonesia, Hendra Basir, berharap asuhannya dapat tampil maksimal. “Semoga besok (Kamis) Veddriq bisa lebih maksimal lagi, mohon doanya,” kata Hendra di Paris, Rabu (7/8).