Ramadhan Dari Hari ke Hari, DALAWAMPU’T ANIM: DAmpak LAngsung diWAjibkan PUasa, makin TAhu NIlai Manusia dan kemanusiaan

JABAR EKSPRES – MANUSIA, Makhluk Alloh SWT yang diciptakan dengan Nilai yang lebih Unggul daripada makhluk yang lain, Sebagai bukti supremasi Internal mutlak Alloh SWT atas alam semesta dan segala isinya serta kejadian-kejadian yang ada didalamnya.

Hal ini tersirat didalam firman-Nya,

وَإِذْ قَالَ رَبُّكَ لِلْمَلَٰٓئِكَةِ إِنِّى جَاعِلٌ فِى ٱلْأَرْضِ خَلِيفَةً ۖ قَالُوٓا۟ أَتَجْعَلُ فِيهَا مَن يُفْسِدُ فِيهَا وَيَسْفِكُ ٱلدِّمَآءَ وَنَحْنُ نُسَبِّحُ بِحَمْدِكَ وَنُقَدِّسُ لَكَ ۖ قَالَ إِنِّىٓ أَعْلَمُ مَا لَا تَعْلَمُونَ

” Ingatlah ketika Tuhanmu ( Alloh SWT) berfirman kepada para Malaikat: “Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi”. Mereka berkata: “Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?” Alloh SWT berfirman: “Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui”.
( Q.S. Al Baqoroh : 30 )

Baca juga : Ramadhan dari Hari ke Hari, SALAWE : SAlah satu barokah LAilatul qodar adalah sifat WAro dan Empati

Kalimat Innii ‘Alamu Maa Laa Ta’lamuun merupakan cerminan supremasi Alloh SWT atas alam semesta beserta segala isinya.

Dan tentunya bukan tanpa maksud Alloh SWT menciptakan manusia, pasti ada tujuannya karena mustahil Alloh SWT menciptakan sesuatu yang sia-sia, seperti yang dinyatakan didalam Al Qur’aan,

إِنَّ فِى خَلْقِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَٱخْتِلَٰفِ ٱلَّيْلِ وَٱلنَّهَارِ لَءَايَٰتٍ لِّأُو۟لِى ٱلْأَلْبَٰبِ

” Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal.”

ٱلَّذِينَ يَذْكُرُونَ ٱللَّهَ قِيَٰمًا وَقُعُودًا وَعَلَىٰ جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِى خَلْقِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَٰذَا بَٰطِلًا سُبْحَٰنَكَ فَقِنَا عَذَابَ ٱلنَّارِ

” (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): “Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.
( Q.S. ‘Ali ‘Imroon : 190 – 191 )

Baca juga :  Ramadhan Dari Hari ke Hari,PATLIKUR: Penyakit Anti Taqwa ( MUTTAQIINOPHOBIA ), LIbas dan Kikis habis di Ujung Ramadhan

Dengan diperintahkan shaum, sekurang-kurangnya kita sedang diingatkan oleh Alloh SWT tentang maksud keberadaan dan fungsi manusia bagi siapapun yang masih merasa dirinya manusia.

Apa saja yang harus kita sadari sebagai manusia …???

Sekurang-kurangnya dua hal, yaitu,

1. Sebagai Hamba Alloh SWT

Tugasnya adalah untuk selalu taat kepada Alloh SWT dalam keadaan apapun.
Bukan sesuatu yang hebat jika kita rajin sholat, rajin ngaji, rajin sedekah, rajin shaum bahkan rajin naik haji sekalipun, karena itu memang sudah seharusnya dilakukan jika diberi kesempatan dan kemampuan oleh Alloh SWT.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan