Mahfud Md Mundur dari Menko Polhukam, Apa Alasannya?!

JABAR EKSPRES – Mundurnya Mahfud Md dari jabatan Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) RI menyisakan tanda tanya. Beberapa pihak menanyakan alasan mengapa tokoh besar asal Madura itu mundur.

Menjawab pertanyaan besar publik, Mahfud Md membeberkan alasan mengapa dirinya mundur dari Kabinet Indonesia Maju pada konferensi pers, Kamis 1 Februari 2024.

“Sudah dijalani, saya sibuk. Terkadang terasa ada konflik kepentingan saat saya berkunjung sebagai Menko Polhukam, bukan sebagai Cawapres,” ungkap Mahfud Md.

Dia tidak ingin kegiatannya sebagai Menko Polhukam terganggu karena dirinya kini juga sebagai Cawapres Ganjar Pranowo.

“Kan tidak enak, saat saya kunjungan mereka meneriakan Bapak Cawapres. Conflict of interest tidak bisa terhindarkan antara melaksanakan tugas Menko dan kampanye, kadang kala sulit dibedakan,” jelasnya.

BACA JUGA: Mahfud Md Mundur dari Kabinet, Jokowi: Perbedaan Pilihan Tak Perlu Dibesar-besarkan

Lalu, mantan Ketua MK itu mengklaim, sejak mendaftarkan diri sebagai Cawapres nomor urut 03 pada 18 Oktober 2023, dirinya tidak pernah sekali pun melanggar aturan kampanye.

“Pada tanggal 20 Oktober, hari Jumat kita berkumpul di sini, saya kumpulkan sodara. Saya menyatakan, Menko Polhukam pegawainya dari atas sampe ke bawah tidak boleh ikut-ikutan politik, harus netral,” tutur alumni UGM dan UII itu.

Mahfud Md mengingatkan, bagi orang-orang di Kemenko Polhukam yang menyenangi dirinya, jangan sampai memberikan dukungan dan berkampanye serta mengenakan kaos yang memperlihatkan keberpihakan.

“Sudah saya bilang, jangan (menggunakan atribut politik),” tegasnya. (*)
BACA JUGA: 3.238 Data Ganda Ditemukan di Johor Baru, Bawaslu: Ada Dugaan Pidana Pemilu

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan