JABAR EKSPRES – Dalam rangka menyambut momen Natal dan Tahun Baru 2024 (Nataru) di wilayah Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat, PLN UP3 Cimahi menjalan siaga pasokan listrik.
Siaga pasokan listrik itu bertujuan untuk memastikan pelayanan tetap optimal saat pelanggan menjalani liburan Natal dan Tahun Baru 2024. Siaga pasokan listrik sendiri dilakukan terhitung mulai 15 Desember 2023 hingga 8 Januari 2024.
Untuk memastikan kesiapan tersebut, PLN UID Jawa Barat, UP3 Cimahi, UP3 Bandung dan UP3 Majalaya dilaksanakan di Lapangan Kantor PLN UP3 Bandung dan seluruh unit di seluruh Indonesia menggelar Apel Siaga Kelistrikan secara hybrid, Rabu (20/12).
Khusus di wilayah PLN UP3 Cimahi yang sebagian besar berada di Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat, telah disiagakan setidaknya 216 petugas pelayanan Teknik yang tersebar di 7 Unit Layanan Pelanggan.
Selain itu juga akan disiagakan 1 unit crane, 3 unit UPS (80 kVA& 10 kVA), 3 unit genset (8 kVA& 10 kVA) dan 6 unit Unit Gardu Bergerak (UGB) dengan dilengkapi 24 unit kendaraan mobil dan 12 unit motor.
”Kami sudah mengidentifikasi sejumlah lokasi penting yang diperkirakan akan menjadi lokasi vital dalam perayaan Natal maupun tahun baru, diantaranya 10 lokasi gereja dan 3 venue akan kita pastikan keandalan pasokan listriknya,” kata Yusra Helmi selaku Manager PLN UP3 Cimahi.
Hal yang tidak kalah pentingnya PLN menghimbau kepada seluruh pelanggan untuk tetap memperhatikan kondisi asset kelistrikan di sekitar lingkungannya.
Dia juga meminta jika terjadi gangguan untuk segera diinformasikan kepada PLN agar segera dilakukan perbaikan oleh petugas.
”Kami mohon maaf bilamana dalam periode Siaga Natal dan Tahun Baru 2024 ini bila masih ada gangguan yang bersifat force majeur, mohon untuk segera melaporkan kepada petugas baik melalui Contact Center PLN 123 maupun melalui aplikasi PLN Mobile,” tambah Yusra.
Terpisah, General Manager PLN UID Jawa Barat Susiana menyampaikan, jika pasokan listrik untuk perayaan Natal dan Tahun Baru pada tahun ini cukup, bahkan memiliki cadangan daya yang aman.
Oleh karena itu, dia mminta agar masyarakat tidak perlu khawatir dan bisa tenang berlibur menikmati perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
