JABAR EKSPRES – Persiapan tempat pengolahah sampah terpadu (TPST) Gedebage menemukan titik akhir. Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung memastikan, awal Desember 2023, lokasi tersebut harus mulai berjalan mengolah sampah.
Hal itu diungkapkan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema Sumarna. Menurutnya, hingga saat ini adapun proses persiapan TPST Gedebage sudah sampai penyelesaian tahap akhir.
Dirinya menuturkan, metode pengolahan sampah organik di TPST Gedebage bakal menggunakan magotisasi. Sementara untuk sampah berjenis anorganik, rencananya dibawa ke Lawe untuk diolah menjadi RDF (Refuse Derived Fuel).
Baca Juga:Persib Bandung Bertekad Rengkuh Poin Penuh Kontra PSM MakassarRibuan Buruh KBB Mulai Bergerak Menuju Gedung Sate
Lantas Ema menegaskan bahwa operasional TPS Gedebage bakal terus diakselerasi. Targetnya, TPS Gedebage dapat menyesaikan puluhan ton sampah yang diangkut dari sejumlah wilayah di Kota Bandung.
“Di sana (TPS Gedebage) sampah diolah, mulai maggot, kompos hingga pencacah mesin gibrik ada 10 mesin,” tuturnya.
“Jadi nanti ada sekira 30 kendaraan truk setiap hari ke sana. Sampahnya masuk ke mesin gibrik. Diolah dengan cara dicacah. Kemudian hasil cacahan organik nanti dimakan maggot,” pungkasnya. (Zar)