Identitas Mayat Terbakar di Lanud Halim Perdanakusuma Akhirnya Terungkap

JABAR EKSPRES – Teka-teki identitas mayat yang ditemukan dalam kondisi terbakar di Pos Pion (Ujung Landasan 24) RT 06 RW 12, Kelurahan Halim Perdanakusuma, Kecamatan Makassar, Jakarta Timur, pada Minggu (24/9), akhirnya diungkap oleh pihak kepolisian.

Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Leonardus Simarmata, dalam konferesni presnya  mengungkapkan identitas mayat terbakar di Landu Halim Perdana Kusuma tersebut.

Dari keterangan polisi akhirnya terungap identitas mayat tersebut, yang  ternyata adalah seorang remaja yang masih berusia 16 tahun, berinisial CHR. Remaja tanggung tersebut merupakan anak dari  seorang perwira menengah TNI.

Baca juga : 4 Fakta Penemuan Tiga Mayat tanpa Kepala di Lampung

Selain mengungkapkan identitas mayat tersebut, Kombes Leonardus juga mengungkap hasil penyelidikan sementara yang dilakukan Polisi.  Diantaranya mengenai temuan barang bukti  yang berada disekitar tubuh korban dan kronologis kejadian penemuan mayat tersebut.

“Barang bukti yang ditemukan sebilah pisau, satu pasang sandal berwarna biru, 1 baju bekas terbakar, 1 celana bekas terbakar, 1 map bekas terbakar, 3 kantong serpihan atau abu bekas terbakar, satu buah tutup botol berwarna merah,” ujarnya di Mako Polres Metro Jakarta Timur, Selasa (26/9).

Dari temuan barang bukti yang berhasil dikumpulkan tersebut, pihaknya masih akan terus  menyelidiki kasusnya untuk mengungkapkan penyebab dibalik kematian remaja itu.

Selain barang bukti dan pemeriksaan terhadap saksi yang pertama kali menemukan  juga ada beberapa data yang sudah dikantonginya.  Sehingga polisi  bisa menyimpulkan kronologi kejadiannya.

Baca juga : Sepuluh Saksi Telah Diperiksa Terkait Penemuan Mayat Cinere Depok

“Kronologi, pada hari Minggu, 24 September 2023, sekira pukul 19.40 WIB telah ditemukan seseorang meninggal dunia dengan identitas CHR, usia 16 tahun dengan kondisi terbakar,” jelas Leonardus.

Polisi sudah melakukan berbagai upaya hukum, diantaranya langsung melakukan olah TKP begitu menerima laporan. Juga mengevakuasi jenazah ke RS Polri untuk diautopsi guna mendapatkan penyebab kematiannya yang sebenarnya.

Kombes Leonardus juga menyebutkan, sedang melakukan penyelidikan gabungan bersama dengan Satpom Lanud Halim Perdanakusuma untuk menangani kasus penemuan mayat terbakar tersebut.

 

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan