JABAR EKSPRES – Proses revitalisasi atau pembangunan ulang jembatan Otto Iskandardinata (Otista) di Kota Bogor saat ini memasuki tahap pembangunan pondasi.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bogor, Rena Da Frina. Ia menyebut, memasuki Agustus 2023 ini proses pekerjaan sudah berjalan sekitar 25,33 persen.
Menurutnya, capaian pekerjaan salah satu proyek strategis Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor tersebut terbilang lebih cepat dari yang ditargetkan.
“Deviasinya masih positif sebesar 3 persen, itu lebih banyak dari bulan lalu yang kurang dari 1 persen,” ungkapnya dikutip Rabu, 2 Agustus 2023.
Rena menerangkan, saat ini pekerjaan terkait pondasi sebetulnya sudah berjalan beberapa waktu lalu. Seperti pondasi pada bagian sisi jembatan utama yang nantinya akan dipergunakan untuk menopang lintasan trem.
“Termasuk dengan pondasi jembatan utilitas yang sudah rampung lebih dulu,” sebutnya.
Saat ini, sambung dia, para pekerja di lokasi proyek tengah mempersiapkan sejumlah langkah untuk pembangunan pondasi badan jembatan utama.
“Sekarang jembatan utilitas untuk sambungan bajanya sudah dilaksanakan. Tinggal pondasi jembatan utama untuk ngebornya,” jelasn Rena.
Pihaknya mencatat, sedikitnya ada sebanyak 64 titik bor yang akan dikerjakan, dengan rincian ada 32 titik pada masing-masing sisi kanan dan kiri jembatan.
Rena menargetkan pekerjaan itu dapat rampung di akhir Agustus atau awal September 2023.
Progres pembangunan yang telah memasuki konstruksi pondasi jembatan utama itu, akan dilanjutkan dengan proses penyambungan jembatan utama.
Adapun balok girder yang akan menghubungkan badan jembatan tersebut dijadwalkan akan tiba dan mulai dipasang awal September 2023 mendatang.
Selanjutnya, sambung dia, pihaknya juga akan mengaplikasikan sejumlah poin saran dan masukan dari Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil terkait wajah jembatan agar dibuat se-estetika mungkin.
“Karena saat kunjungan kemarin, ada masukan dari Pak Gubernur Ridwan Kamil soal estetika. Dia meminta agar lampunya jangan polos, dia memberi contoh yang di Bandung ada kujangnya jadi estetik,” paparnya.
Pihaknya mengaku optimis pembangunan ulang Jembatan Otista akan selesai lebih awal dari target akhir tahun 2023 pada bulan Desember menjadi November.
