Kondisi Terkini Kurnia Meiga Kiper Eks Timnas Indonesia

JABAR EKSPRES- Kurnia Meiga Hermansyah akhirnya mengungkapkan mengenai penyakit yang menyebabkannya pensiun dini dari sepak bola Indonesia pada tahun 2017. Saat itu, Meiga masih bermain untuk Arema FC di Liga 1 2017. Pada pertengahan musim, Meiga dikabarkan mengalami penyakit tanpa penjelasan yang jelas. Kabar burung pun menyebar bahwa dia sakit atau sedang diguna-guna.

Sejak saat itu, Meiga tidak muncul di media dan selalu menolak tampil di hadapan publik karena sakit yang dideritanya. Hanya ada kabar bahwa Meiga mengidap penyakit Papilledema.

Papilledema adalah kondisi pembengkakan pada saraf optik mata yang dapat menyebabkan hilangnya penglihatan secara tiba-tiba. Mata kanan Meiga, mantan kiper Timnas Indonesia, terkena Papilledema.

BACA JUGA: Windah Basudara Siap Mengadakan Charity untuk Kiper Eks Timnas Indonesia Kurnia Meiga

“Untuk penyakit yang saya derita sejak tahun 2017 hingga saat ini, kondisi penglihatan saya masih kurang lebih lima persen. Namun, fisik saya masih dalam kondisi baik, syukur Alhamdulillah,” ujar Meiga di Danareksa pada hari Rabu (5/7).

Istri Kurnia Meiga, Azhiera Adzka Fathir, menambahkan bahwa suaminya telah menjalani berbagai jenis pengobatan sejak tahun 2017. Namun, sayangnya, hingga saat ini semua upaya tersebut belum membuahkan hasil.

“Kami sudah mencoba segala jenis pengobatan, baik yang medis, alternatif, maupun non-medis. Kondisi fisik suami saya memang sangat baik sejak awal sakit, dan hasil dari pemeriksaan dokter kemarin juga menunjukkan hal yang sama,” kata Azhiera.

Setelah melihat kondisi yang memilukan itu, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, merasa tergerak untuk memberikan bantuan kepada Meiga. Selain memberikan modal usaha, Erick juga menyediakan fasilitas pengobatan bagi Meiga.

BACA JUGA: Satu Dekade Bermain di Liga Indonesia, Christian Gonzales Ungkap 3 Kiper yang Paling Susah Dibobol

Dokter Asep dipilih sebagai tenaga medis yang bertanggung jawab untuk menangani Kurnia Meiga. Setelah menjalani beberapa pemeriksaan, Dokter Asep mengungkapkan bahwa kondisi Meiga cukup memprihatinkan.

Dokter Asep menjelaskan bahwa tindakan operasi untuk mengatasi gangguan mata yang diderita Meiga tidak direkomendasikan dilakukan. Saat ini, Dokter Asep dan rekan-rekannya berusaha untuk mempertahankan fungsi mata kanan Meiga.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan