Doa Jumat Pagi, Agar Diampuni dan Terlepas dari Kesusahan Juga Berlimpah Rejeki

JABAR EKSPRES – Hari Jumat merupakan hari yang istimewa bagi umat Islam. Karena pada hari tersebut ada peluang doa-doa kita akan diijabah oleh Allah. Berikut ada beberapa doa yang bisa dibacakan saat Jumat pagi hari.

Dari hadis yang diriwayatkan oleh Anas bin Malik, yang mendengar saat Rosulullah SAW bersabda, mengenai doa meminta pengampunan dosa.

Apabila doa tersebut dibacakan saat jumat pagi maka sebanyak apapun dosa-dosa kita akan diampuni oleh Allah.

“Barang siapa membaca ‘Astagfirullahalladzim alladzi laa ilaaha illa huwal hayyul qoyyuum wa atuubu ilaihi’ sebanyak tiga kali pada Jumat pagi sebelum shalat Ghadat (Subuh), maka Allah SWT akan mengampuni dosa- dosanya walaupun ( dosa itu) sebanyak buih di lautan.” (HR. Ibnu Sinni).

Karenanya jangan pernah lupa, sesaat sebelum sholat subuh untuk selalu membaca doa dibawah ini sebanyak tiga kali saat hari Jumat, berikut bacaan doanya:

أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ الْعَظِيمَ الَّذِي لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الْحَيَّ الْقَيُّومَ وَأَتُوبُ إِلَيْه

Astaghfirullah, alladzi la ilaha illa huwal hayyul qayyumu wa atuubu ilaih.

Artinya: “Aku memohon ampun kepada Allah, Dzat yang tidak ada sesembahan kecuali Dia. Yang Mahahidup lagi Maha Berdiri Sendiri. Dan aku bertaubat kepada-Nya.”

Selain doa pengampunan dosa, ada beberapa doa lain yang sebaiknya kita baca saat hari jumat, yakni doa terlepas dari kesusahan, berlimpah rejeki dan kebahagiaan.

Berikut bacaan doa tersebut:

1. Doa Jumat Pagi Agar Lepas dari Kesempitan

اللهم إني أسألك يا من لا تغلطه المسائل، يا من لا يشغله سمع عن سمع، يا من لا يبرمه إلحاح الملحين، اللهم إني أعوذ بك من جهد البلاء ودرك الشقاء، وسوء القضاء، وشماتة الأعداء، اللهم اكشف عني وعن كل المسلمين كل شدة وضيق وكرب، اللهم أسألك فرجًا قريبًا، وكف عني ما أطيق، وما لا أطيق، اللهم فرج عني وعن كل المسلمين كل هم وغم، وأخرجني والمسلمين من كل كرب وحزن.

Allahumma inni asaluka ya man la tughallithuhul masail, ya man la yusyagghiluhu sam’u an sami’a, ya man la yubrihumuhu ilhah al-mulihhin, Allahumma inni audzubika min juhdil bala wa darkis syaqa’ wa su’il qadha’ wa syamatatil a’da’. Allahummaksyif ‘anni wa ‘an kullil muslimin kulla syiddatin wa dhiqin wa karabin, Allahumma aslaluka farjan qariban, wa kaffa anni ma uthiq, wama la uthiq, Allahumma farrij ‘anni, wa an kullil Muslimin wa kul hammin wa ghammin, wa akhrijni wal muslimina min kulla karabin wa huznin.

Artinya: “Ya Allah, Aku meminta kepadamu wahai Yang tidak tercampuradukkan perkara (bagi-Nya), wahai Yang tidak tersibukkan pendengaran meraka yang mendengarkan, wahai Yang ketentuannya tak berpengaruh rintihan orang yang (ber doa) merintih, aku berlindung kepada-Mu dari malapetaka dan kesengsaraan, ketetapan yang buruk, dan caci maki musuh.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan