Arus Mudik 2023: Antisipasi Kepadatan di Nagreg, Dishub Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

JABAR EKSPRES – Berbagai upaya mulai dilakukan untuk mengurangi kepadatan di Kawasan Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat dalam arus mudik lebaran 2023 ini

Khususnya dalam arus mudik lebaran kali ini, Kawasan Nagreg kerap menimbulkan kepadatan khususnya menjelang berbuka puasa.

Menanggapi hal tersebut Humas Dinas Perhubungan (Dishub) Eric Alam Prabowo mengatakan jika simpul kepadatan Nagreg biasanya di Pasar Limbangan dan Kadungora, Kabupaten Garut.

Baca Juga: Puncak Arus Mudik 2023 Diprediksi 19 April, Ridwan Kamil Optimis Lancar dan Terkendali – jabarekspres.com

Menurutnya kepadatan ini dipicu oleh aktivitas masyarakat yang mulai meningkat menjelang berbuka puasa dan juga di pagi hari. Sehingga harus dilakukan rekayasa lalu lintas dengan buka tutup arus.

“Terpaksa harus dilakukan rekayasa lalu lintas berupa tutup buka arus. Ada dua cara, yang pertama ke arah Tasik akan dilakukan tutup buka di daerah Cikaledong Nagreg, kemudian di arah Garut di Ciburial,” ujar Eric saat dikonfirmasi, Selasa 18 April 2023.

Eric menambahkan jika efek dari rekayasa lalu lintas tersebut sebetulnya bisa menambah kemacetan yang signifikan. Namun setidaknya tidak akan terjadi penumpukan di satu titik.

“Nah efek dari tutup buka arus ini memang terjadinya kemacetan yang signifikan, biasanya ekornya sampai ke 330 Cicalengka. Kalau di puncak arus mudik biasanya ekornya melebih Nagrog dan sudah sampai ke Parakan Muncang, sangat padat,” katanya.

Selain itu pihaknya pun memprediksi jauh-jauh hari jika H-2 jelang lebaran merupakan puncak arus mudik. Terlebih karena adanya kebijakan pergeseran cuti dan juga pengaruh cuti bersama bertujuan untuk memecah arus lalu lintas.

Baca Juga: Pemudik Diminta Jangan Berlama-lama di Rest Area, Cukup 20 Menit! (jabarekspres.com)

“Prediksi kami sama dengan Kemenhub dan Korlantas H-2 lebaran tahun ini. Tapi kalau bicara padatnya arus lalu lintas kami prediksi hari ini, menjelang malam sudah terjadi antrian di Nagreg,” sebutnya.

Eric pun melihat jika hari ini merupakan hari terakhir masyarakat masuk kerja sehingga diprediksi jika malam ini sudah ada pergerakan.

“Kemungkinan besar hari ini sudah mulai ada kepadatan, namun puncak arus mudiknya tetap di H-2 lebaran. Kalau di Nagreg itu biasanya di H-2, kemudian di H-1 menjelang siang atau sore akan padat sekali di H-2 dan H+2 lebaran, karena itu perpaduan antara pemudik lokal dengan arus wisata,” ungkapnya. (Agi).

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan